Berita

Tim Gugus Tugas untuk Optimalisasi Bendung Rengrang dan Cariang

BANDUNG – Tim Gugus Tugas optimalisasi Bendung Rengrang dan Cariang dibentuk oleh Pemerintah Kabupaten Sumedang untuk akselerasi pembangunan dan optimalisasi bendung Rengrang di perbatasan Situraja-Paseh dan Bendung Cariang di Ujungjaya.

Pembentukan tim ini merupakan tindak lanjut dari kompensasi lahan sawah yang hilang akibat pembangunan Bendungan Jatigede.

Sekretaris Daerah (Sekda) Sumedang, Tuti Ruswati, mengungkapkan bahwa tim gugus tugas telah berkoordinasi dengan Balai Besar Wilayah Sungai Cimanuk Cisanggarung (BBWS Cimanuk Cisanggarung).

“Tim gugus tugas sudah melangkah bersama BBWS Cimanuk Cisanggarung,” ujarnya pada Selasa, 1 November 2024.

Tuti menambahkan bahwa pembangunan Bendung Cariang kini telah memasuki tahap penyelesaian Detail Engineering Design (DED), dan Pemkab Sumedang akan diundang untuk berpartisipasi dalam pembahasan DED tersebut. “Bendung Cariang direncanakan akan dibangun mulai tahun 2025 dengan target penyelesaian dalam dua tahun anggaran,” katanya melalui keterangan resmi.

Tim gugus tugas ini terdiri dari Sekda, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda), dan Kepala Dinas Pertanian Ketahanan Pangan. Inisiatif untuk mempercepat pembangunan Bendung Rengrang dan Cariang ini merupakan kelanjutan dari upaya Bupati Sumedang periode 2018-2023, Dony Ahmad Munir.

Sejak tahun 2022, Dony telah berupaya menuntaskan masalah terkait pembangunan Bendung Cariang, yang direncanakan dapat mengairi 1.603 hektare sawah di Kecamatan Ujungjaya, yang sebelumnya mengalami beberapa kali jebol.

Sementara itu, Bendung Rengrang yang terletak di blok Domas perbatasan Kecamatan Paseh, mampu mengairi 3.800 hektare lahan pertanian di kawasan Paseh, Conggeang, dan Ujungjaya. Bendung Rengrang dibangun sebagai kompensasi proyek Bendungan Jatigede, dan saat ini DED-nya telah direview untuk tambahan pembebasan lahan. “BBWS Cimanuk Cisanggarung meminta Pemkab Sumedang untuk membantu kelancaran dan kondusifitas pembangunan bendung ini,” pungkas Tuti.

Editor

Recent Posts

Festival Jamu Tampilkan Warisan Nusantara sebagai Motor Ekonomi Kreatif

JAKARTA - Jamu, sebagai salah satu warisan budaya Nusantara, semakin diperkuat posisinya di kancah ekonomi…

53 menit ago

Rekomendasi Saham Senin (28/7/2025) Emiten Jawa Barat

SATUJABAR, BANDUNG – Rekomendasi saham Senin (28/7/2025) emiten Jawa Barat. Berikut harga saham perusahaan go…

1 jam ago

Pesan dari Gubernur: Sungai Harus Dimuliakan, Bukan Dihina

BOGOR - Di bawah langit senja Kota Bogor, suara tawa anak-anak bercampur riuh tepuk tangan…

1 jam ago

Petani di Garut Tewas Terjatuh dari Pohon Aren Saat Menyadap Nira

GARUT - Seorang petani di Kecamatan Cisewu, Kabupaten Garut, meninggal dunia usai terjatuh dari pohon…

2 jam ago

BNPB: Karhutla Masih Terjadi di Sejumlah Daerah, Waspadai Puncak Musim Kemarau

JAKARTA - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) merilis perkembangan terkini penanganan bencana di berbagai wilayah…

2 jam ago

Pemkab Bekasi Resmi Luncurkan Logo Hari Jadi ke-75, Simbol Semangat Bangkit, Maju, dan Sejahtera

CIKARANG PUSAT – Pemerintah Kabupaten Bekasi secara resmi meluncurkan logo peringatan Hari Jadi Kabupaten Bekasi…

2 jam ago

This website uses cookies.