Pengenalan program makan siang gratis dan bergizi ke anak-anak SD.(Foto:Istimewa).
BANDUNG – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor akan segera mendirikan Rumah Cegah Stunting (Cating) pertama di Kecamatan Tamansari sebagai langkah konkret untuk menekan angka stunting di wilayah tersebut. Hal ini disampaikan oleh Plt. Kepala Dinas Kesehatan, Agus Fauzi, saat mengunjungi lokasi yang direncanakan menjadi Rumah Cating pada Rabu (30/10).
Rumah Cegah Stunting, atau Rumah Cating, akan berfungsi sebagai tempat bagi balita dan ibu hamil untuk mendapatkan edukasi serta asupan makanan bergizi seimbang. Kegiatan ini bertujuan untuk memantau pertumbuhan dan perkembangan balita serta ibu hamil yang mengalami masalah gizi.
Acara tersebut dihadiri oleh Camat Tamansari, Yudi Hartono, serta perwakilan dari Dinas Kesehatan, Dinas Sosial, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil, TP. PKK Kabupaten Bogor, jajaran Puskesmas, dan kepala desa setempat.
Agus Fauzi menjelaskan, “Hari ini kami mengunjungi lokasi yang akan dijadikan Rumah Cating. Kami sangat berterima kasih kepada Jimmy Hantu, tokoh masyarakat dan pengusaha setempat, yang antusias menjadikan tempatnya sebagai Rumah Cating.”
Lebih lanjut, Agus menambahkan bahwa Rumah Cating merupakan salah satu kebijakan yang bertujuan untuk menurunkan angka prevalensi stunting di Kabupaten Bogor, sesuai dengan arahan Pj. Bupati Bogor.
Target utama Rumah Cating adalah ibu hamil dengan pemenuhan gizi yang kurang, serta bayi stunting yang teridentifikasi mengalami masalah pertumbuhan. Di sini, akan ada Pemberian Makanan Tambahan (PMT) dengan asupan makanan bergizi tinggi. “Kegiatan ini akan dipantau secara rutin oleh tim dari tiga Puskesmas di Kecamatan Tamansari dan Tim Percepatan Penurunan Stunting (TP2S),” terang Agus.
Agus menekankan pentingnya kerja sama dalam mengatasi masalah stunting, dan berharap Rumah Cating ini bisa menjadi proyek percontohan yang akan diterapkan di kecamatan lain di Kabupaten Bogor.
Camat Tamansari, Yudi Hartono, menyatakan bahwa persiapan ini bertujuan untuk memastikan bahwa Rumah Cating dapat efektif menurunkan angka stunting. “Rumah ini akan menjadi pusat kegiatan untuk menghilangkan stunting di Kecamatan Tamansari,” ujarnya.
Yudi berharap Rumah Cating ini akan menjadi role model untuk upaya pencegahan stunting di Kabupaten Bogor. “Kita akan segera meluncurkan Rumah Cating yang berlokasi di rumah Bapak Jimmy Hantu,” tandasnya.
Langkah itu merupakan upaya preventif dalam mengantisipasi potensi gangguan kamtibmas di wilayah hukum Polres Indramayu.…
Wisatawan dan kusir delman sebelumnya menyepakati biaya Rp 200 ribu untuk semua (lima) penumpang. SATUJABAR,…
Tidak hanya bumbu, paket nasi siap saji pun disiapkan dari Indonesia dengan daya tahan hingga…
SATUJABAR, GARUT -- Oknum dokter kandungan di Kabupaten Garut, Jawa Barat, M. Syafril Firdaus, alias…
BANDUNG - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) bersama Asosiasi Game Indonesia (AGI) sepakat memperkuat…
BANDUNG – Kementerian Perindustrian (Kemenperin) menegaskan komitmennya untuk terus mendampingi dan membangkitkan kembali kinerja industri…
This website uses cookies.