Berita

Pelayanan KB Pria di Kabupaten Sumedang: DPPKBP3A Targetkan 2 Peserta MOP di 2024

BANDUNG – Program Keluarga Berencana (KB) di Kabupaten Sumedang kini tidak hanya fokus pada perempuan, tetapi juga membuka akses bagi laki-laki, salah satunya melalui metode Operasi Pria (MOP). Kepala Bidang Keluarga Berencana (KB) Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKBP3A) Kabupaten Sumedang, Dadan Mulyadan, menyampaikan bahwa untuk tahun 2024, DPPKBP3A menargetkan dua peserta KB pria untuk menjalani prosedur MOP.

“Memang, untuk peserta KB pria, terutama metode MOP, cukup sulit, namun alhamdulillah, target kami untuk 2024 sudah tercapai 100%. Saat ini sudah ada dua orang yang mendaftar dan siap untuk menjalani MOP,” kata Dadan, pada Kamis, 7 November 2024.

Pelaksanaan MOP bagi kedua peserta ini direncanakan akan dilaksanakan pada bulan November 2024. Lokasi pelaksanaan MOP tersebut akan digelar di Kabupaten Purwakarta, bersama dengan peserta dari kabupaten/kota lain di Jawa Barat. Hal ini dilakukan karena jumlah peserta KB pria yang memilih metode MOP masih terbatas.

“Karena jumlah peserta KB pria jenis MOP ini relatif sedikit, maka pelayanan untuk mereka akan digabungkan dengan peserta dari kabupaten/kota lainnya di Jawa Barat, dan akan dilaksanakan di Kabupaten Purwakarta,” jelas Dadan dilansir situs Pemkab Sumedang.

Setelah menjalani prosedur MOP, peserta akan mendapatkan jatah hidup (jadup) selama 3 hari pasca operasi. Masing-masing peserta akan menerima Rp 450.000 (Rp 150.000 per hari) sebagai bantuan untuk masa pemulihan.

“Jadup ini penting diberikan karena setelah operasi, peserta perlu istirahat dan tidak boleh melakukan aktivitas berat. Jadup ini berfungsi sebagai pengganti penghasilan mereka selama masa pemulihan,” tambah Dadan.

DPPKBP3A Kabupaten Sumedang berharap dengan semakin terbukanya akses layanan KB pria, partisipasi laki-laki dalam program Keluarga Berencana akan semakin meningkat, mendukung tercapainya perencanaan keluarga yang lebih sehat dan sejahtera di Kabupaten Sumedang.

Editor

Recent Posts

Korban Keracunan MBG di Lembang 124 Orang, Siswa dan Guru

SATUJABAR, BANDUNG--Korban keracunan makanan program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Jawa…

2 jam ago

Banjir Parah di Cisolok Sukabumi Surut, Warga Terserang Penyakit

SATUJABAR, SUKABUMI--Bencana banjir paling parah yang melanda wilayah Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, mulai…

3 jam ago

Turun Lagi! Harga Emas Rabu 29/10/2025 Rp 2.267.000 Per Gram

SATUJABAR, BANDUNG – Harga emas Antam Rabu 29/10/2025 dikutip dari situs logammulia.com dijual Rp 2.267.000…

3 jam ago

Luar Biasa! Peneliti BRIN Kembangkan Plastik dari Serbuk Kayu, Siap Dipakai Brand Fashion Mewah Eropa

SATUJABAR, JAKARTA - Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) terus berupaya berkontribusi terhadap pengurangan limbah…

4 jam ago

Rekomendasi Saham Rabu (29/10/2025) Emiten Jawa Barat

SATUJABAR, BANDUNG – Rekomendasi saham Rabu (29/10/2025) emiten Jawa Barat. Berikut harga saham perusahaan go…

5 jam ago

Menteri Komdigi Minta Provider Jangan Jualan Internet Mahal

SATUJABAR, JAKARTA - Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid meminta para penyedia layanan internet (ISP)…

5 jam ago

This website uses cookies.