Berita

Pabrik Sepatu Senilai Rp 1,5 Triliun di Indramayu Ditarget Rampung 2025

Salah satu manfaat paling nyata dari keberadaan pabrik sepatu itu adalah stimulus ekonomi yang sangat besar.

SATUJABAR, INDRAMAYU — Pembangunan pabrik sepatu senilai Rp 1,5 triliun di Kecamatan Krangkeng, Kabupaten Indramayu, terus dikebut. Kehadiran pabrik sepatu itu diharapkan akan menyerap banyak tenaga kerja dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat.

Salah satu manfaat paling nyata dari keberadaan pabrik sepatu itu adalah stimulus ekonomi yang sangat besar bagi Kabupaten Indramayu, khususnya Kecamatan Krangkeng dan sekitarnya.

“Dengan nilai investasi yang mencapai Rp 1,5 triliun, pembangunan pabrik itu diyakini akan menggerakkan roda perekonomian di wilayah tersebut. Mulai dari sektor konstruksi, perbankan, hingga sektor pendukung lainnya seperti transportasi dan logistik,” kata Camat Krangkeng, Suminta.

Pabrik sepatu ini, ucap Suminta, akan berdampak pada pertumbuhan sektor riil lainnya, seperti UMKM, perdagangan dan jasa. Menurutnya, dengan meningkatnya permintaan akan berbagai produk dan layanan, maka akan tercipta lapangan pekerjaan baru dan mendorong pertumbuhan ekonomi yang lebih merata.

Dengan pelaksanaan groundbreaking pada 2 Mei 2024 lalu, lanjut Suminta, pembangunan pabrik sepatu itu ditargetkan akan selesai pada pertengahan 2025 mendatang. ‘’Kehadiran pabrik sepatu di Kecamatan Krangkeng ini merupakan sebuah langkah maju yang sangat strategis,” katanya.

“Dengan potensi yang sangat besar, pabrik ini diharapkan mampu menjadi lokomotif pertumbuhan ekonomi daerah dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Apalagi, 80 persen pekerjanya adalah masyarakat lokal dan perempuan,’’ katanya lagi.

Salah satu warga Kecamatan Krangkeng, Titi berharap, berharap, kehadiran pabrik sepatu itu bisa menjadi solusi di tengah permasalahan sosial yang terjadi. ‘’Kami harap pabrik sepatu ini mampu mengakomodir para pekerja lokal,’’ ujarnya. (yul)

Editor

Recent Posts

14 Hari Kritis di Rumah Sakit, Bobotoh Persib Jatuh dari Flyover Pasupati Meninggal

SATUJABAR, BANDUNG--Bobotoh Persib yang terjatuh dari Flyover Mochtar Kusumaatmadja, atau Flyover Pasupati, Kota Bandung, Jawa…

1 jam ago

Dedi Mulyadi: Bandara Kertajati Tidak Optimal, Berubah Jadi ‘Peuteuy Selong’!

SATUJABAR, MAJALENGKA--Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, menyatakan prihatin atas kondisi Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB),…

5 jam ago

Berkas Sudah Lengkap, Kasus Oknum Dokter Priguna Segera Disidangkan

SATUJABAR, BANDUNG--Berkas perkara penyidikan oknum Dokter Priguna Anugerah Pratama, tersangka kasus pemerkosaan, sudah dinyatakan lengkap…

6 jam ago

HJB Run 2025 Catat Sejarah Kebersamaan Kabupaten dan Kota Bogor

CIBINONG - Bupati Bogor, Rudy Susmanto, menyebut gelaran Hari Jadi Bogor (HJB) Run 2025 sebagai…

10 jam ago

Presiden Prabowo Terima Ucapan Iduladha dari Presiden Erdoğan, Tanda Eratnya Hubungan RI-Turkiye

JAKARTA - Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menerima ucapan selamat Iduladha 1446 Hijriah/2025 Masehi secara…

10 jam ago

Ganda Putra Indonesia Masuki Final Kapal Api Indonesia Open 2025

SATUJABAR, BANDUNG – Pasangan ganda putra Indonesia Sabar Karyawan Gutama/Reza Pahlevi mampu mengalahkan pasangan Malaysia…

10 jam ago

This website uses cookies.