Mendag Budi Santoso menyampaikan, dalam rangka memperkuat daya saing UMKM, khususnya di sektor ritel yang memiliki potensi besar untuk menembus pasar ekspor, Kemendag telah melaksanakan berbagai program strategis berbasis kolaborasi. Fokus utama Kemendag, yaitu menjadikan ritel bukan sekadar tempat transaksi, tetapi gerbang utama bagi produk UMKM Indonesia untuk naik kelas dan masuk ke rantai pasok global.(Foto: Dok. Kemendag)
SATUJABAR, JAKARTA – Menteri Perdagangan, Budi Santoso menjadi narasumber pada acara Hari Ritel Nasional 2025 di Balai Sudirman, Jakarta, Selasa (11 Nov). Acara tersebut dibuka oleh Menteri Koordinator Bidang Pangan, Zulkifli Hasan.
Mendag menyampaikan, dalam rangka memperkuat daya saing UMKM, khususnya di sektor ritel yang memiliki potensi besar untuk menembus pasar ekspor, Kemendag telah melaksanakan berbagai program strategis berbasis kolaborasi. Fokus utama Kemendag, yaitu menjadikan ritel bukan sekadar tempat transaksi, tetapi gerbang utama bagi produk UMKM Indonesia untuk naik kelas dan masuk ke rantai pasok global.
Melalui keterangan resminya, Kemendag bekerja sama dengan pemerintah daerah dan asosiasi ritel seperti HIPPINDO dan APRINDO untuk melakukan kurasi produk-produk unggulan daerah agar bisa masuk ke jaringan ritel nasional maupun global. Melalui proses kurasi ini, pelaku UMKM mendapatkan pendampingan menyeluruh, mulai dari peningkatan kualitas dan standar produk, desain kemasan, penetapan harga, hingga memastikan kontinuitas pasokan yang dibutuhkan oleh jaringan ritel modern.
Kolaborasi kurasi dan pemasaran produk UMKM telah dilakukan di 20 daerah di seluruh Indonesia, mulai dari Dairi, Padang, Jabodetabek, hingga Maluku Utara. Saat ini, terdapat total 96 produk UMKM yang lolos kurasi untuk dipasarkan di ritel modern. Kemendag juga bekerja sama dengan asosiasi di bidang ritel untuk menyerap produk-produk UMKM pemenang UKM Pangan Award, sehingga produk berkualitas tinggi langsung terhubung ke pasar ritel.
Pada kesempatan tersebut, Mendag didampingi oleh Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri, Iqbal Shoffan Shofwan; Sekretaris Direktorat Jenderal Perdagangan Dalam Negeri, Bambang Wisnubroto; Direktur Bina Usaha Perdagangan, Septo Soepriyatno; Direktur Pemasaran Produk Dalam Negeri, Dewi Rokhayati; Direktur Pengembangan Pasar Dan Informasi Ekspor, Bayu Wicaksono Putro serta Kepala Biro Hubungan Masyarakat, N.M. Kusuma Dewi.
SATUJABAR, BANDUNG – Tunggal putri Indonesia Gregoria Mariska Tunjung mampu tembus ke partai puncak alias…
SATUJABAR, Phnom Penh, Kamboja - Kementerian Luar Negeri Indonesia melansir pengumuman resmi pada 14 November…
SATUJABAR, BANDUNG - Forum Pemred Indonesia akan menggelar acara Run For Good Journalism 2025, Minggu…
SATUJABAR, BANDUNG – Harga emas Antam Sabtu 15/11/2025 dikutip dari situs logammulia.com dijual Rp 2.348.000…
SATUJABAR, BANDUNG--Aktivitas transaksi dan jumlah pemain judi online (judol), menempatkan Jawa Barat sebagai provinsi teratas…
SATUJABAR, BANDUNG – Kabupaten Sumedang menorehkan prestasi di West Java Investment Summit (WJIS) 2025 yang…
This website uses cookies.