Ilustrasi aksi penusukan.(Foto:Istimewa).
Pelaku disebut secara tiba-tiba datang dari arah belakang dan menyerang korban dengan sebilah pisau.
SATUJABAR, KUNINGAN — Nahas menimpa eorang pedagang es asal Desa Silebu, Kecamatan Pancalang, Kabupaten Kuningan, Kasman (60 tahun). Dia yang dikenal dengan sebutan Mang Emon, meninggal dunia akibat menjadi korban penusukan saat berjualan di Kayuagung, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan. Peristiwa itu terjadi pada Ahad (11/5/2025).
Ketua RT dari Sumatera Selatan Sudirman mengatakan, almarhum dikenal sebagai sosok yang sangat baik. Karena itu, pihaknya dengan sukarela membantu mengurus hingga mengantarkan jenazah almarhum ke Kabupaten Kuningan.
“Mang Emon itu orangnya dermawan. Anak-anak sekolah yang tidak membawa uang juga dikasih minuman es. Ia juga selalu membantu tetangga terutama yang akan hajat. Kebaikannya bukan hanya dilakukan olehnya, melainkan istri dan keluarganya, semua baik,” ujar Sudirman kepada Bupati Kuningan, Dian Rachmat Yanuar, saat melayat ke rumah duka almarhum.
Sudirman menambahkan, kebaikan hati Mang Emon pun terbukti dari banyaknya warga yang melayat/takziah. Menurutnya, warga di sana merasa sangat kehilangan dengan kepergian almarhum.
“Yang melayat/takziah bukan hanya satu kelurahan, melainkan dari kelurahan lain juga banyak. Masya Allah, (Mang Emon) ini orang sholeh,” tutur Sudirman.
Bupati Kuningan Dian Rachmat Yanuar mendoakan agar kebaikan almarhum menjadi amal yang mengantarkannya pada kemuliaan di sisi Allah SWT. “Semoga segala amal baik almarhum dibalas dengan surga dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan. Innalillahi wa Innailailahi Rojiun,” ujarnya.
Dian juga menyampaikan apresiasi kepada Sudirman, yang bersedia turut mengurus pemulangan jenazah hingga ke Kabupaten Kuningan. “Terima kasih atas kepedulian dan bantuan dalam mengantarkan almarhum ke kampung halamannya. Ini bentuk persaudaraan yang luar biasa,” ucapnya.
Salah seorang kerabat Almarhum Mang Emon, Aleh, juga menyampaikan terima kasihnya kepada Ketua RT Sudirman dan bupati Kuningan beserta jajarannya. “Terima kasih atas kehadiran Pak Bupati Kuningan, Pak RT dan jajarannya dari Palembang, dan semuanya yang telah membantu almarhum. Mohon doanya untuk almarhum dan keluarga yang ditinggalkan, ” katanya.
Aleh mengakui, Almarhum Mang Emon selama ini memang dikenal sebagai orang baik. Dia pun meminta agar pelaku dihukum seberat-beratnya.
Diketahui, jajaran kepolisian saat ini telah menahan pelaku di Mapolres OKI dan tengah menjalani pemeriksaan. Pelaku disebut secara tiba-tiba datang dari arah belakang dan menyerang korban dengan sebilah pisau.
Akibat serangan tersebut, korban yang saat itu sedang berjualan mengalami sejumlah luka tusuk di perut dan tangannya. Meski sempat dilarikan ke rumah sakit, namun nyawanya tidak tertolong. (yul)
SATUJABAR, BANDUNG--Bobotoh Persib yang terjatuh dari Flyover Mochtar Kusumaatmadja, atau Flyover Pasupati, Kota Bandung, Jawa…
SATUJABAR, MAJALENGKA--Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, menyatakan prihatin atas kondisi Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB),…
SATUJABAR, BANDUNG--Berkas perkara penyidikan oknum Dokter Priguna Anugerah Pratama, tersangka kasus pemerkosaan, sudah dinyatakan lengkap…
CIBINONG - Bupati Bogor, Rudy Susmanto, menyebut gelaran Hari Jadi Bogor (HJB) Run 2025 sebagai…
JAKARTA - Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menerima ucapan selamat Iduladha 1446 Hijriah/2025 Masehi secara…
SATUJABAR, BANDUNG – Pasangan ganda putra Indonesia Sabar Karyawan Gutama/Reza Pahlevi mampu mengalahkan pasangan Malaysia…
This website uses cookies.