Makan siang bergizi.(FOTO: Humas Pemkab Sumedang)
BANDUNG – Ketua Tim Penggerak PKK Kecamatan Jatigede, Nela Megalita, mengungkapkan bahwa program makan siang bergizi yang mereka laksanakan mengutamakan penggunaan bahan pangan dari pedagang lokal di Jatigede.
Program ini bertujuan untuk mendukung perekonomian lokal sekaligus memberikan manfaat langsung kepada warga setempat.
“Menu makanan yang kami sajikan menggunakan bahan pangan lokal. Dengan cara ini, kami berharap roda perekonomian di Jatigede bisa berputar dan warga lokal merasakan manfaatnya,” ujarnya dilansir situs Pemkab Sumedang.
Nela menjelaskan bahwa menu yang disajikan meliputi buah-buahan yang mudah diperoleh dari lingkungan sekitar, seperti pisang dan pepaya, yang banyak ditanam oleh warga Jatigede.
“Kami membeli langsung dari petani. Selain itu, daging ayam kami peroleh dari tempat pemotongan ayam di Desa Kadujaya, dan telur juga diambil dari sumber lokal. Kami berkomitmen untuk mengangkat bahan pangan lokal yang ada di Jatigede,” tambahnya.
Program ini juga melibatkan pelaku UMKM yang telah memiliki sertifikat halal, PIRT, dan pengalaman dalam pengemasan serta pelatihan.
“Para pelaku UMKM ini telah mengikuti pelatihan tentang penjaminan mutu makanan untuk catering. Kami telah menginstruksikan mereka untuk menerapkan semua standar operasional prosedur (SOP) dalam proses memasak, pengemasan, dan penyajian, sehingga anak-anak dapat menikmati makan siang yang bergizi,” jelas Nela.
Melalui langkah-langkah ini, TP PKK Jatigede tidak hanya menyediakan makanan sehat bagi anak-anak, tetapi juga mendukung pengembangan ekonomi lokal dan memperkuat komunitas.
SATUJABAR, BANDUNG – Tunggal putri Indonesia Gregoria Mariska Tunjung mampu tembus ke partai puncak alias…
SATUJABAR, Phnom Penh, Kamboja - Kementerian Luar Negeri Indonesia melansir pengumuman resmi pada 14 November…
SATUJABAR, BANDUNG - Forum Pemred Indonesia akan menggelar acara Run For Good Journalism 2025, Minggu…
SATUJABAR, BANDUNG – Harga emas Antam Sabtu 15/11/2025 dikutip dari situs logammulia.com dijual Rp 2.348.000…
SATUJABAR, BANDUNG--Aktivitas transaksi dan jumlah pemain judi online (judol), menempatkan Jawa Barat sebagai provinsi teratas…
SATUJABAR, BANDUNG – Kabupaten Sumedang menorehkan prestasi di West Java Investment Summit (WJIS) 2025 yang…
This website uses cookies.