Berita

Mabes Polri Kirim Tim Usut Kasus Polisi Tembak Polisi Berbuntut Kematian

Usai baku tembak AKP Dadang meninggalkan tempat kejadian dengan menggunakan mobil dinas Isuzu Dmax pelat 3-46.

SATUJABAR, JAKARTA — Mabes Polri mengirim tim dalam pengusutan peristiwa polisi tembak polisi  di Mapolres Solok Selatan, Sumatera Barat (Sumbar) yang berujung kematian.

Kepala Bareskrim Polri Komisaris Jenderal (Komjen) Wahyu Widada mengatakan, sudah memerintahkan tim INAFIS, dan dari Direktorat Tindak Pidana Umum (Dittipidum) sebagai asistensi kasus berlatar belakang tambang ilegal galian-C tersebut.

“Tim dari Bareskrim sudah diberangkatkan. Prinsipnya kita terus terang berduka dengan kejadian ini. Dan kita akan lakukan penyidikan dengan kita asistensi dari Mabes Polri,” begitu kata Komjen Wahyu di Bareskrim Mabes Polri di Jakarta.

Namun, Kabareskrim menolak berkomentar soal latar belakang peristiwa tersebut. Karena, menurutnya, hal tersebut akan dijelaskan oleh melalui penanganan di Polda Sumbar. “Ini kan masih dalam proses. Biar nanti Polda Sumbar,” ujar dia.

AKP Ulil Anshar terkapar mati di tempat di Lapangan Parkir Mapolres Solok Selatan setelah dua peluru menghantam bagian pipi dan pelipis mata kanannya. Sembilan peluru dilepaskan oleh AKP Dadang Iskandar dari senjata dinas jenis HS.

Kedua polisi yang baku tembak itu adalah anggota Polres Solok Selatan. Korban, AKP Ulil adalah Kepala Satreskrim Polres Solok Selatan. Sedangkan AKP Dadang (57 tahun) menjabat sebagai Kabag Ops Polres Solok Selatan.

Dari laporan kejadian yang diterima media disebutkan, sebelum peristiwa nahas tersebut, pada Kamis (21/11/2024) malam, anggota Satuan Reskrim Polres Solok Selatan melakukan penangkapan terhadap pelaku penambangan galian-C, dan membawanya ke Mapolres Solok Selatan.

Dari penangkapan tersebut, AKP Ulil, selaku Kasat Reskrim menuju ke markas. Dalam perjalanan, dikatakan AKP Ulil sempat mendapatkan telefon dari AKP Dadang dan membicarakan soal penangkapan penambang ilegal tersebut.

Tiba di Mapolres Solok Selatan, Satuan Reskrim yang melakukan penangkapan, membawa tangkapannya ke ruang Reskrim untuk pemeriksaan.

“Saat personil berada di dalam ruangan, terdengar bunyi tembak dari luar. Dan saat dilakukan periksa keluar, Kasat Reskrim (AKP Ulil) sudah terkena tembakan, dan tidak bergerak,” kata laporan itu.

Sejumlah personil di lokasi kejadian, melihat mobil yang dikendarai oleh AKP Dadang meninggalkan tempat kejadian penembakan. “Kabag Ops (AKP Dadang) menggunakan mobil dinas Isuzu Dmax dengan pelat 3-46,” sambung laporan itu.

Kapolda Irjen Suharyono menjelaskan, dalam sepekan terakhir, Polres Solok Selatan melaporkan ke Polda Sumbar tentang kegiatan penegakan-penegakan hukum terhadap aktivitas-aktivitas penambangan ilegal di wilayah tersebut.

Diketahui di wilayah Polres Solok Selatan banyak kegiatan penambangan batu dan pasir atau sirtu yang masuk dalam golongan galian-C. Kata Irjen Suharyono beberapa aktivitas penambangan tersebut ada yang legal. Pun juga banyak yang ilegal alias tak berizin.

Dari penindakan hukum yang dilakukan tersebut, penelusuran serta penyidikan untuk mengurai kegiatan tambang ilegal itu, pun dilakukan oleh AKP Ulil selama ini.

Dari kegiatan tersebut, kata Kapolda, ditemui anggota kepolisian, AKP Dadang yang juga sebagai perwira di Polres Solok Selatan menjadi pihak yang kontra atas aksi-aksi penegakan hukum tersebut.

“Di dalam pelaksanaan kegiatan-kegiatan hukum tadi, tanpa diduga sebelumnya bahwa ada seorang perwira yang kita anggap dia sebagai tersangka, oknum dari anggota kami, pada posisi kontra terhadap penegakan hukum tersebut,” ujar Kapolda.

Dan situasi itu, kata Irjen Suharyono, yang menjadi pemicu kejadian di Lapangan Parkir Polres Solok Selatan pada Jumat (22/11/2024) dini hari tadi. (yul)

Editor

Recent Posts

Buntut Kecelakaan Beruntun, Jasa Marga: Kita Fokus Amankan dan Atur Pengguna Jalan

Jasa Marga memohon maaf atas ketidaknyamanan yang dialami selama proses evakuasi berlangsung. SATUJABAR, JAKARTA --…

2 jam ago

Harga Emas Antam Rabu 5/2/2024 Rp 1.663.000 Per Gram

SATUJABAR, BANDUNG – Harga emas Antam Rabu 5/2/2024 dikutip dari situs PT Aneka Tambang Tbk…

2 jam ago

Kejati Sita Sejumlah Bangunan di Kebun Binatang Bandung

Jumlah bangunan yang disita berjumlah enam aset mulai dari kantor, gudang, gedung dan lainnya. SATUJABAR,…

2 jam ago

Tak Hanya Gas Melon, Stok BBM di BP-AKR dan Shell Indonesia Alami Juga Kelangkaan

Dengan keterbatasan stok, maka untuk sementara waktu beberapa jaringan SPBU BP tidak dapat melayani penjualan…

2 jam ago

Innalillahi…Kecelakaan Kendaraan Beruntun di Gerbang Tol Ciawi, 8 Tewas 11 Luka-Luka

Ditlantas Polda Jabar melakukan pendampingan di lapangan bersama Korlantas Polri dalam melakukan penyelidikan kecelakaan beruntun…

3 jam ago

ISESS Tuntut Kapolri Listyo Jelaskan ke Publik Terkait Prolegnas DPR RI yang Dianggap Mengganggu

Selama ini, polri terkontaminasi dengan menganggap diri sebagai institusi penegak hukum sekaligus perangkat pelaksana program-program…

3 jam ago

This website uses cookies.