Pasangan nomor 4 hadir kompak sebagai bentuk komitmen mengikuti seluruh rangkaian kampanye.
SATUJABAR, BANDUNG — KPU dan Bawaslu Jabar menggelar ‘Deklarasi Kampanye Berintegritas’ di depan Gedung Sate, Kota Bandung, Minggu (6/10/2024). Cagub dan cawagub Jabar Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan, menjadi satu-satunya pasangan yang hadir kompak di acara tersebut.
Kehadiran cagub Jabar nomer 4 Dedi Mulyadi di Gedung Sate, Kota Bandung itu menjadi perhatian warga dan simpatisannya. Mereka menyerbu ramai-ramai lokasi untuk bisa foto bareng (selfie) dengan KDM.
Sosok KDM, tak bisa disangkal, merupakan cagub Jabar yang tidak hanya populer, tapi juga sangat disukai masyarakat. Fenomena KDM yang diserbu warga ini terjadi di Gedung Sate, Kota Bandung yang merupakan kantor Gubernur Jabar.
Kehadiran KDM ini menjadi ‘magnet’ bagi warga yang sedang menikmati waktu libur dan berolahraga di sekitar Gedung Sate dan Lapangan Gasibu. Warga tiba-tiba datang menyerbu dan berebut untuk bisa menyalami dan foto bersama mantan Bupati Purwakarta tersebut.
Pasangan nomor 4 hadir kompak sebagai bentuk komitmen mengikuti seluruh rangkaian kampanye yang telah dipersiapkan oleh penyelenggara baik KPU maupun Bawaslu Jabar.
Dari pantauan, terlihat mulanya acara berlangsung sepi. Warga yang berada di Gedung Sate dan Gasibu terlihat hanya menikmati waktu libur tanpa melirik kegiatan yang diselenggarakan Bawaslu tersebut.
Namun, begitu pasangan KDM-Erwan naik ke atas panggung, warga langsung mengerubungi lokasi acara. Mereka baru mengetahui bahwa acara tersebut merupakan rangkaian kampanye yang dihadiri oleh para calon.
Tak hanya saat acara, warga pun terus memburu KDM hingga akhir. Mereka berebut untuk bersalaman dan foto bersama.
Seusai acara, KDM berharap, semua yang terlibat dalam pemilu bisa bertindak profesional dan menjunjung tinggi aspek hukum. Dia ingin, pemilu berjalan lancar hingga waktu pencoblosan dan penetapan nanti. “Kita ingin semua mengedepankan aspek-aspek yang bersih, berkualitas serta berintegritas,” ucapnya.
Sebagai politisi karir, KDM tahu betul warga Jabar kini sudah cerdas dalam menyikapi dinamika saat kampanye. Termasuk soal serangan bertubi-tubi pada dirinya terkait isu SARA.
Dikatakan Dedi, warga kini sudah tahu isu SARA selalu dihembuskan oleh kubu lawan untuk menjatuhkan dirinya. Namun kini, warga sudah bisa menilai bahwa hal tersebut adalah isu lima tahunan saat memasuki kampanye.
“Publik sudah cerdas, mereka sekarang menganggap bahwa isu yang muncul lima tahun sekali. Biasalah kalau menjelang pemilu pasti muncul yang begitu,” tuturnya. (yul)
Tahun ini, Astra Tol Cipali berfokus meningkatkan kenyamanan pengguna jalan melalui penambahan kapasitas dan peningkatan…
Kasus-kasus yang membutuhkan layanan konseling dilatarbelakangi berbagai faktor. SATUJABAR, BANDUNG -- Institut Teknologi Bandung (ITB)…
SATUJABAR, JAKARTA-- Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming Raka, mengaku telah meminta Menteri Pendidikan Dasar dan…
BANDUNG - Berantas judi online, ribuan staf kantor KUA dan penyuluh dikerahkan, ungkap Menteri Agama (Menag)…
BANDUNG – Aktor Byeon Woo Seok brand ambassador Cartier seperti diumumkan perusahaan itu Jum’at 22…
BANDUNG - Tim SAR gabungan tengah melakukan pencarian terhadap seorang warga Banjar Dinas Munduk Ngandang,…
This website uses cookies.