Berita

Kapolda Sumbar: Dua dari Sembilan Peluru Tersangka AKP Dadang Tewaskan AKP Ulil

Kejadian tembak menembak itu terkait dengan aksi-aksi penegakan hukum yang dilakukan oleh AKP Ulil.

SATUJABAR, PADANG — Bak film-film koboi, adu tembak polisi dengan polisi, terjadi di Polres Solok Selatan, Sumatra Barat (Sumbar). Aksi tembak-menembak antar AKP Dadang Iskandar yang menjabat sebagai Kabag Ops Polres Solok dengan Kasat Reskrim Polres Solok Selatan, AKP Riyanto Ulil Anshar berakhir tragis.

AKP Dadang Iskandar, menembak mati rekannya sesama anggota kepolisian AKP Ulil Anshar di Polres Solok Selatan, Sumatera Barat (Sumbar), Jumat (22/11/2024) dini hari. Dua dari sembilan peluru yang ditembakannya, mengakibatkan AKP Ulil ambruk dan tewas seketika.

Kapolda Sumbar Inspektur Jenderal (Irjen) Suharyono mengungkapkan, dari penyelidikan sementara, sebanyak sembilan peluru dilepaskan oleh tersangka dari senjata pendek jenis HS pegangan tugas. Dari jumlah tembakan itu, dua peluru di antaranya, mengenai pipi, serta pelipis kanan korban.

“Penembakan tersebut terkait dengan beking-beking penambangan pasir batu ilegal di kawasan Solok Selatan,” katanya Jumat (22/11/2024).

Suharyono mengatakan, AKP Dadang sudah menyerahkan diri. Dan sejumlah barang bukti perbuatannya sudah diamankan. Termasuk senjata, dan CCTV di lapangan parkir Polres Solok Selatan yang menjadi lokasi pembunuhan itu.

“Di senjata, masih tersimpan magasin, itu sisa dari 15, dikurangi sembilan dari yang dilepaskan,” ungkap Kapolda.

“Dua tembakan di bagian kepala di pelipis sebelah kanan, dan pipi kanan,” ungkap laporan kejadian itu.

Pelaku penambakan adalah AKP Dadang Kabag Ops Polres Solok Selatan. Sedangkan AKP Ulil, polisi korban tewas, menjabat Kasat Reskrim Polres Solok Selatan.

Suharyono mengatakan, AKP Dadang sudah menyerahkan diri pada subuh tadi. Dan status hukumnya, sudah menjadi tersangka.

Pemeriksaan internal masih terus dilakukan. Namun Kapolda memastikan akan memecat AKP Dadang.

“Pastinya tindakan tegas. Dalam minggu-minggu ini kami upayakan proses PTDH (pemberhentian tidak dengan hormat). Ini tindakan yang harus tegas kepada siapapun yang menghalang-halangi penegekan hukum yang sangat mulia ini,” tegas Suharyono.

Kapolda belum bersedia menjelaskan rinci apa soal AKP Dadang menembak mati rekannya AKP Ulil. Namun, dia meyakini kejadian tersebut terkait dengan aksi-aksi penegakan hukum yang dilakukan oleh AKP Ulil selaku Kasat Reskrim terhadap kegiatan-kegiatan penambangan sirtu, atau galian C di wilayah hukum Solok Selatan.

Kapolda mengatakan, AKP Ulil dalam pekan-pekan terakhir tugasnya, beberapa kali melakukan penindakan hukum terhadap aktivitas-aktivitas tambang sirtu ilegal. Bahkan, dikabarkan AKP Ulil melakukan penangkapan-penangkapan sejumlah pelaku penambangan ilegal.

“Di dalam pelaksanaan kegiatan penegakan hukum ini, tanpa diduga sebelumnya, bahwa seorang perwira, sebagai tersangka, oknum dari anggota kami pada posisi kontra terhadap penegakan hukum ini,” ujar Kapolda.

Situasi tersebut, kata Irjen Suharyono, yang diduga melatarbelakangi AKP Dadang melakukan perbuatan jahatnya itu. “Ini sesuatu yang tidak kami duga,” ucap Kapolda. (yul)

Editor

Recent Posts

Ganda Putra Indonesia Juarai China Open 2025

CHANGZHOU - Ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri, juara China Open 2025 untuk nomor…

11 jam ago

16 Anak Jadi Tersangka Duel Maut SMP di Cianjur, Dipicu Saling Ejek di Medsos

SATUJABAR, CIANJUR--Polisi telah menetapkan 16 anak sebagai tersangka dalam kasus perkelahian siswa Sekolah Menengah Pertama…

13 jam ago

2 Mahasiswa Ikopin Hilang di Pantai Puncak Guha Garut, Pencarian Dihentikan

SATUJABAR, GARUT--Poses pencarian terhadap dua mahasiswa Institut Koperasi Indonesia (Ikopin), yang hilang di Pantai Puncak…

14 jam ago

Kementerian Ekraf Serius Dukung Esports, FORNAS VIII 2025 Jadi Penguat Ekosistem Gim Indonesia

MATARAM - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) menunjukkan komitmennya dalam mendukung pertumbuhan industri gim dan…

24 jam ago

Pemkab Garut Akan Adopsi Model Pengembangan Industri Tembakau ala Kudus

KUDUS - Pemerintah Kabupaten Garut berencana mengadopsi model pengembangan industri tembakau yang telah diterapkan dengan…

1 hari ago

Albert Januarta Raih Gelar Juara Dunia di World Pool Championship Junior 2025

BANDUNG - Kabar membanggakan datang dari dunia olahraga Indonesia. Atlet biliar muda asal Kepulauan Riau,…

1 hari ago

This website uses cookies.