Berita

Jumlah Penumpang Udara dan Kereta Turun pada Maret 2025, Angkutan Laut Alami Kenaikan Signifikan

BANDUNG – Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat penurunan jumlah penumpang angkutan udara domestik pada Maret 2025 sebesar 2,57 persen dibanding bulan sebelumnya, menjadi 4,3 juta orang.

Penurunan juga terjadi pada angkutan udara internasional, yakni sebesar 9,93 persen, dengan jumlah penumpang tercatat sebanyak 1,4 juta orang.

Meski demikian, volume barang yang diangkut melalui angkutan udara domestik justru meningkat 21,15 persen menjadi 63 ribu ton.

Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS) secara kumulatif, selama periode Januari hingga Maret 2025, jumlah penumpang angkutan udara domestik tercatat sebanyak 13,8 juta orang atau turun tipis 0,38 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya. Sebaliknya, penumpang internasional mengalami peningkatan 11,71 persen menjadi 4,7 juta orang. Jumlah barang yang diangkut melalui udara juga mengalami kenaikan 4,64 persen menjadi 175,8 ribu ton.

Sementara itu, sektor angkutan laut mencatat kinerja positif. Jumlah penumpang domestik yang berangkat pada Maret 2025 mencapai 2,5 juta orang, naik 23,90 persen dibanding Februari 2025. Volume barang yang diangkut naik 5,29 persen menjadi 40,8 juta ton.

Secara kumulatif, selama Januari–Maret 2025, jumlah penumpang angkutan laut meningkat 25,91 persen menjadi 7 juta orang, dan jumlah barang yang diangkut naik 24,38 persen menjadi 117,9 juta ton dibanding periode yang sama tahun sebelumnya.

Di sisi lain, jumlah penumpang kereta api pada Maret 2025 mengalami penurunan 2,75 persen dibanding Februari 2025, menjadi 40,9 juta orang. Meski begitu, jumlah barang yang diangkut menggunakan kereta api meningkat 5,62 persen menjadi 5,8 juta ton.

Untuk periode Januari hingga Maret 2025, jumlah penumpang kereta api mencapai 126,3 juta orang, naik 9,37 persen dibanding periode yang sama tahun 2024. Volume barang yang diangkut juga tumbuh 1,76 persen menjadi 17 juta ton.

Editor

Recent Posts

Pasar Malem Narasi, Diapresiasi Sebagai Wadah Kolaborasi Pegiat Ekonomi Kreatif

SATUJABAR, JAKARTA Wakil Menteri Ekonomi Kreatif (Wamen Ekraf) Irene Umar mengapresiasi Pasar Malem Narasi di…

19 menit ago

5 Pelaku Penganiayaan Dokter di Indramayu Ditangkap

SATUJABAR, INDRMAYU--Polres Indramayu, Jawa Barat, menangkap lima pria yang diduga telah melakukan penganiayaan terhadap seorang…

37 menit ago

Harga Emas Senin 27/10/2025 Rp 2.327.000 Per Gram

SATUJABAR, BANDUNG – Harga emas Antam Senin 27/10/2025 dikutip dari situs logammulia.com dijual Rp 2.327.000…

2 jam ago

Bangunan Pesantren di Bandung Barat Diterjang Longsor, Santriwati Tewas

SATUJABAR, BANDUNG--Bangunan Ponpok Pesantren (Ponpes) Attohiriyah di Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, roboh diterjang reruntuhan…

5 jam ago

Rekomendasi Saham Senin (27/10/2025) Emiten Jawa Barat

SATUJABAR, BANDUNG – Rekomendasi saham Senin (27/10/2025) emiten Jawa Barat. Berikut harga saham perusahaan go…

6 jam ago

Menbud Revitalisasi Situs Batutulis, Wujudkan Museum Pajajaran di Kota Bogor

SATUJABAR, BOGOR - Menteri Kebudayaan (Menbud), Fadli Zon, mengatakan akan melakukan revitalisasi atau renovasi bangunan…

6 jam ago

This website uses cookies.