Ilustrasi (pexels)
BANDUNG – Jumlah penduduk miskin Jabar September 2024 turun persentasenya.
Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS) Jawa Barat, persentase jumlah penduduk miskin Jabar September 2024 tercatat sebesar 7,08 persen, mengalami penurunan 0,38 persen poin dibandingkan dengan Maret 2024, dan turun 0,54 persen poin dibandingkan dengan September 2023.
Jumlah penduduk miskin pada September 2024 tercatat sebanyak 3,67 juta orang, berkurang 180,32 ribu orang dibandingkan Maret 2024, dan turun 220,25 ribu orang dibandingkan dengan Maret 2023.
Penyebaran kemiskinan juga menunjukkan penurunan di perkotaan dan perdesaan.
Pada Maret 2024, persentase penduduk miskin di perkotaan adalah 7,07 persen, yang turun menjadi 6,65 persen pada September 2024. Sementara itu, di perdesaan, persentase penduduk miskin pada Maret 2024 sebesar 9,07 persen, turun menjadi 8,85 persen pada September 2024.
Dalam hal jumlah, penduduk miskin di perkotaan menurun sebanyak 141,06 ribu orang dari 2,92 juta orang pada Maret 2024 menjadi 2,78 juta orang pada September 2024.
Sedangkan di perdesaan, jumlah penduduk miskin turun sebanyak 39,26 ribu orang, dari 0,93 juta orang pada Maret 2024 menjadi 0,89 juta orang pada September 2024.
BPS juga mencatat bahwa Garis Kemiskinan pada September 2024 berada pada angka Rp535.509 per kapita per bulan.
Dari total tersebut, Rp400.115 (74,72 persen) merupakan komponen Garis Kemiskinan Makanan, sementara Rp135.394 (25,28 persen) merupakan komponen Garis Kemiskinan Non-Makanan.
Dengan penurunan angka kemiskinan ini, pemerintah diharapkan terus memperkuat kebijakan yang mendukung pengentasan kemiskinan, baik di perkotaan maupun di perdesaan.
SATUJABAR, GARUT--Maulana Akbar dan Luthfianisa Putri Karlina, menyampaikan permohonan maaf secara terbuka kepada masyarakat, terutama…
JAKARTA - Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid menegaskan bahwa tidak ada rencana dari pemerintah…
DUBAI – Kabar duka datang dari Kerajaan Arab Saudi. Pangeran Al Waleed bin Khaled bin…
Para pengrajin ini difasilitasi melalui booth khusus oleh Pemerintah Kabupaten Sumedang untuk menampilkan produk-produk kriya…
Keberhasilan Sumedang didukung pula oleh elemen koreografi dan tarian khas Sunda, yang membuat presentasi mereka…
Hari Sabtu, 19 Juli 2025, Teater Tertutup Dago Tea House menjadi saksi sebuah peristiwa yang…
This website uses cookies.