Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.(YouTube)
Tradisi intelektual itu dibangun agar masyarakat menjadi pintar dan tidak mudah dibodohi.
SATUJABAR, JAKARTA — Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri menyindiri kasus pejabat negara yang mendapatkan gelar doktor, tapi gelarnya itu ditangguhkan. Pejabat yang dimaksud adalah Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) sekaligus Ketua Umum Partai Golongan Karya (Golkar) Bahlil Lahadalia.
Megawati mengungkapkan, bahwa tradisi intelektual sangat penting dalam kehidupan. Bahkan, kata dia, Presiden ke-1 Republik Indonesia Soekarno merumuskan, metode perjuangan diawali dengan tradisi intelektual.
Menurutnya, tradisi intelektual itu dibangun agar masyarakat menjadi pintar. Hal itu diperlukan agar masyarakat tidak mudah dibodohi.
“Lo banyak orang kayak begitu sekarang. Aku saja suka jadi gagap-gagap, iki pintar opo ora iki?” kata dia dalam pidato politiknya saat HUT ke-52 PDIP, Jumat (10/1/2025).
Dia pun menyinggung kasus pejabat negara yang mendapatkan gelar doktor, tapi gelarnya itu ditangguhkan. Pejabat itu tak lain adalah Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) sekaligus Ketua Umum Partai Golongan Karya (Golkar) Bahlil Lahadalia.
“Iku sopo yang doktornya enggak jadi itu, sopo yo? (Itu siapa yang gelar doktornya tidak jadi, siapa ya),” tanya Megawati.
Para kader PDIP pun serempak menyebut nama Bahlil. Sebutan nama itu disertai dengan tawa dari sejumlah kader. “Enggak, aku lupa bener. Bukannya saya mau ini,” kata Megawati.
Dia pun menceritakan kisahnya yang tak bisa kuliah pada masa Orde Baru. Padahal, kuliah itu merupakan salah satu tradisi intelektual. (yul)
SATUJABAR, BANDUNG--Bobotoh Persib yang terjatuh dari Flyover Mochtar Kusumaatmadja, atau Flyover Pasupati, Kota Bandung, Jawa…
SATUJABAR, MAJALENGKA--Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, menyatakan prihatin atas kondisi Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB),…
SATUJABAR, BANDUNG--Berkas perkara penyidikan oknum Dokter Priguna Anugerah Pratama, tersangka kasus pemerkosaan, sudah dinyatakan lengkap…
CIBINONG - Bupati Bogor, Rudy Susmanto, menyebut gelaran Hari Jadi Bogor (HJB) Run 2025 sebagai…
JAKARTA - Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menerima ucapan selamat Iduladha 1446 Hijriah/2025 Masehi secara…
SATUJABAR, BANDUNG – Pasangan ganda putra Indonesia Sabar Karyawan Gutama/Reza Pahlevi mampu mengalahkan pasangan Malaysia…
This website uses cookies.