Berita

Hasto Ngaku Berat Badannya Turun Selama Ditahan KPK

Hasto Kristiyanto rajin puasa dan berolah raga di penjara, sehingga berhasil menurunkan berat badan dari 82,4 Kg menjadi 76 Kg.

SATUJABAR, JAKARTA — Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengalami penurunan berat badan saat menjalani masa penahanan di Rutan KPK. Namun, dia mengklaim, tak ada masalah berarti selama menjalani hidup di dalam rutan.

Hal itu disampaikan Hasto melalui surat yang dikirimkan kepada Jubir PDIP Mohamad Guntur Romli. Guntur mengaku, sudah empat kali menerima surat dari Hasto. Dalam surat kali ini, Hasto menceritakan kondisinya di dalam penjara.

“Bahwa, Mas Hasto Kristiyanto merasa hidupnya makin sempurna di penjara,” kata Guntur dalam keterangannya pada Jumat (11/4/2025).

Guntur menyebut, penahanan tak membuat Hasto luntur semangatnya. Hasto bahkan menggunakan momentum penahanan untuk menurunkan berat badan.

“Mas Hasto Kristiyanto rajin puasa dan berolah raga di penjara, sehingga berhasil menurunkan berat badan dari 82,4 Kg menjadi 76 Kg. Bahkan beliau sudah bisa puasa selama 36 jam tanpa makan dan minum,” ujar Guntur.

Dia menjelaskan, berat badan Hasto sengaja diturunkan agar lebih sehat dan enerjik. Hasto juga menjalani hari-hari dengan membaca. “Bukan karena menderita, Mas Hasto Kristiyanto penuh semangat dan tekad dengan membaca,” ujar Guntur.

Selain itu, Hasto menitip pesan supaya kader PDIP terus menjaga loyalitas kepada Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri. Sebab Hasto masih mewanti-wanti upaya membegal PDIP.

“Sebagai Sekjen PDI Perjuangan Mas Hasto Kristiyanto juga menitipkan pesan kepada seluruh kader dan anggota Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, harus menunjukkan loyalitas terbesar ke Ibu Megawati Soekarnoputri. Tetap waspada dan terus hati-hati terhadap upaya yang mau ambil alih Partai,” ujar Guntur.

Dalam kasus ini, Hasto didakwa memberikan suap dan merintangi penyidikan di kasus pergantian antar waktu (PAW) anggota DPR RI, Harun Masiku. JPU KPK menyebut Hasto bersama-sama Donny Tri Istiqomah, Saeful Bahri dan Harun Masiku telah memberi uang sejumlah SGD 57,350 atau setara Rp 600 juta kepada Eks Komisioner KPU Wahyu Setiawan melalui Eks Bawaslu Agustiani Tio Fridelina.

Atas perbuatannya, Hasto didakwa dengan Pasal 5 Ayat (1) huruf a UU Nomor 31/1999 tentang Pemberantasan Tipikor sebagaimana telah diubah dengan UU RI Nomor 20/2001 tentang Perubahan Atas UU RI Nomor 31/1999 tentang Pemberantasan Tipikor Jo Pasal 55 Ayat (1) ke-1 KUHP Jo. Pasal 64 Ayat (1) KUHP. (yul)

Editor

Recent Posts

Dedi Mulyadi: Bandara Kertajati Tidak Optimal, Berubah Jadi ‘Peuteuy Selong’!

SATUJABAR, MAJALENGKA--Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, menyatakan prihatin atas kondisi Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB),…

3 jam ago

Berkas Sudah Lengkap, Kasus Oknum Dokter Priguna Segera Disidangkan

SATUJABAR, BANDUNG--Berkas perkara penyidikan oknum Dokter Priguna Anugerah Pratama, tersangka kasus pemerkosaan, sudah dinyatakan lengkap…

3 jam ago

HJB Run 2025 Catat Sejarah Kebersamaan Kabupaten dan Kota Bogor

CIBINONG - Bupati Bogor, Rudy Susmanto, menyebut gelaran Hari Jadi Bogor (HJB) Run 2025 sebagai…

7 jam ago

Presiden Prabowo Terima Ucapan Iduladha dari Presiden Erdoğan, Tanda Eratnya Hubungan RI-Turkiye

JAKARTA - Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menerima ucapan selamat Iduladha 1446 Hijriah/2025 Masehi secara…

8 jam ago

Ganda Putra Indonesia Masuki Final Kapal Api Indonesia Open 2025

SATUJABAR, BANDUNG – Pasangan ganda putra Indonesia Sabar Karyawan Gutama/Reza Pahlevi mampu mengalahkan pasangan Malaysia…

8 jam ago

Indonesia Teken Kerja Sama di BRICS Sports Group, Menpora Dito: Olahraga Jadi Pilar Diplomasi Global

BRASILIA, Brasil - Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo resmi menandatangani…

8 jam ago

This website uses cookies.