Berita

Cuaca Ekstrem Sukabumi Diperkirakan Masih Terjadi, Ini Analisis BMKG

Anomali suhu muka laut di sebagian wilayah perairan Indonesia yang relatif hangat, mendukung penguapan dan penambahan massa uap air di sekitar Jabar.

SATUJABAR, BANDUNG — Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Bandung memberikan analisis terhadap cuaca ekstrem yang terjadi di Kabupaten Sukabumi. BMKG menganalisis, bahwa cuaca eksrem itu diperkirakan masih akan terjadi beberapa waktu ke depan.

Kepala BMKG Bandung Teguh Rahayu mengatakan, anomali suhu muka laut di sebagian wilayah perairan Indonesia yang relatif hangat, mendukung penguapan dan penambahan massa uap air di sekitar Jawa Barat. Selain itu, bibit siklon 95W di Laut Natuna Utara dan sirkulasi siklonik terpantau di Samudra Hindia Barat daya Banten.

Kondisi itu, menurut dia, berpengaruh kepada pembentukan pola belokan angin dan pertemuan angin di wilayah Jabar. Serta gelombang Kelvin aktif di perairan barat Pulau Jawa Barat meningkatkan pembentukan awan dari arah Jawa Barat.

“Berdasarkan analisis intepretasi satelit terpantau pertumbuhan awan di sekitar wilayah Kabupaten Sukabumi dan Cianjur yang mengindikasikan terjadi hujan sedang dan hujan lebat sejak dini hari menjelang siang,” ucap dia saat dikonfirmasi, Rabu (4/12/2024).

Karena itu, pihaknya menghimbau masyarakat untuk waspada terhadap cuaca ekstrem yaitu hujan hingga hujan lebat disertai petir dan kilat serta angin kencang. Termasuk saat pemanasan kuat saat pukul 10.00 WIB hingga 14.00 WIB.

Dia juga meminta, masyarakat untuk waspada terhadap potensi sambaran petir dengan berteduh di tempat tertutup. Menghindari pohon, tiang reklame dan tiang listrik serta menjaga jarak aman jika berteduh di luar ruangan.

Mereka yang tinggal di lokasi curam atau bergunung untuk waspada terhadap potensi longsor akibat hujan yang terjadi berturut-turut. Mereka yang tinggal di dekat aliran sungai untuk mewaspadai banjir.

“Diperkirakan tiga hari ke depan terdapat potensi hujan ringan hingga sedang dengan skala lokal. Potensi hujan sedang hingga lebat disertai angin kencang dan petir pada skala lokal di sebagian wilayah Kabupaten Sukabumi dan Kabupaten Cianjur,” ungkapnya. (yul)

Editor

Recent Posts

Polri dan FBI Bekerjasama Usut Ancaman Bom Pesawat Saudia Airlines Jeddah-Jakarta Bawa Jemaah Haji

SATUJABAR, JAKARTA--Polri bekerjasama dengan Biro Investigasi Federal (FBI) dalam mengusut ancaman bom terhadap Pesawat Saudia…

1 jam ago

Pemprov Jabar Tanggung Utang BPJS Rp.334 Miliar, Dedi Mulyadi Pastikan Dianggarkan di APBD Perubahan

SATUJABAR, BANDUNG--Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, menyesalkan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat harus menanggung tunggakan…

9 jam ago

KPK Buka Peluang Panggil Mantan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas

Langkah tersebut penting agar pemerintah, dalam hal ini Kementerian Agama, dapat menghadirkan keadilan dalam pelaksanaan…

10 jam ago

PPIH Arab Saudi Aktifkan Pos Sektor Masjid Nabawi di Lima Titik Strategis, Ini Peruntukannya…

Pos ini juga menjadi tempat laporan jika ada jamaah yang kehilangan barang atau memerlukan bantuan.…

10 jam ago

Korupsi Rp 86 Miliar, Eks Dirut BUMD di Jabar Ditetapkan Tersangka

Perbuatan para tersangka yang tidak mempertimbangkan prinsip-prinsip dalam good corporate governance. SATUJABAR, BANDUNG -- Begin…

11 jam ago

Bupati Sumedang Tegaskan Kesiapsiagaan Mutlak Hadapi Potensi Gempa Sesar Lembang

SUMEDANG — Bupati Sumedang, Dony Ahmad Munir, menekankan pentingnya kesiapsiagaan dalam menghadapi potensi bencana alam,…

12 jam ago

This website uses cookies.