Berita

BRIN Optimis dengan Kepemimpinan Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi Brian Yuliarto

BANDUNG – Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Laksana Tri Handoko, menyatakan rasa optimisnya atas penunjukan Brian Yuliarto sebagai Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Mendiktisaintek).

Handoko menilai, penunjukan Brian sebagai langkah strategis yang dapat memperkuat transformasi sektor pendidikan tinggi dan riset di Indonesia. Diharapkan, kepemimpinan Brian dapat mendorong sinergi yang lebih kuat antara lembaga riset dan perguruan tinggi dalam ekosistem riset dan inovasi.

“Brian Yuliarto adalah sosok ilmuwan yang tidak hanya memiliki keahlian di bidang rekayasa, tetapi juga memiliki visi yang jelas untuk kemajuan sains dan teknologi di Indonesia. Kami berharap, di bawah kepemimpinannya, ekosistem riset dan inovasi akan semakin berkembang,” ujar Handoko dikutip dari laman BRIN.

 

Rekam Jejak Brian Yuliarto yang Menginspirasi

Penunjukan Brian Yuliarto sebagai Mendiktisaintek bukan tanpa alasan. Rekam jejaknya di dunia akademik dan riset telah terbukti mumpuni. Sebelum diangkat menjadi menteri, Brian dikenal sebagai akademisi dan peneliti terkemuka dalam bidang rekayasa material dan nanoteknologi.

Salah satu pencapaian terbesar Brian adalah penghargaan Habibie Prize 2024 untuk kategori Bidang Ilmu Rekayasa. Penghargaan prestisius ini diberikan kepada ilmuwan yang telah memberikan kontribusi luar biasa dalam bidang keilmuannya dan berdampak pada kemajuan bangsa. Habibie Prize merupakan bentuk apresiasi BRIN terhadap talenta riset dan inovasi di Indonesia.

 

Kontribusi Brian di Bidang Rekayasa Material

Di bidang rekayasa material, Brian Yuliarto telah menghasilkan berbagai penelitian yang berfokus pada pengembangan sensor berbasis nanoteknologi. Penelitiannya ini memiliki aplikasi yang luas, mulai dari sektor kesehatan hingga industri energi, yang memberikan manfaat besar bagi masyarakat dan kemajuan teknologi di Indonesia.

 

Harapan BRIN untuk Sinergi yang Lebih Kuat

Laksana Tri Handoko berharap, di bawah kepemimpinan Brian Yuliarto, Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi dapat lebih meningkatkan sinergi antara universitas, lembaga riset, dan industri. Handoko menekankan bahwa hasil riset harus dapat diterapkan langsung untuk kepentingan masyarakat luas, bukan hanya berhenti pada jurnal ilmiah.

Dengan kepemimpinan yang kuat dan visi yang jelas, BRIN berharap sektor riset dan inovasi Indonesia dapat semakin berkembang dan memberikan kontribusi nyata bagi kemajuan bangsa.

Editor

Recent Posts

Harga Emas Antam Selasa 22/7/2025 Rp 1.946.000 Per Gram

SATUJABAR, BANDUNG – Harga emas Antam Selasa 22/7/2025 dikutip dari situs PT Aneka Tambang Tbk…

5 jam ago

Rekomendasi Saham Selasa (22/7/2025) Emiten Jawa Barat

SATUJABAR, BANDUNG – Rekomendasi saham Selasa (22/7/2025) emiten Jawa Barat. Berikut harga saham perusahaan go…

7 jam ago

BMKG Resmikan Gedung Command Center Tahan Gempa Pertama di Indonesia

JAKARTA - Dalam momentum peringatan Hari Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (HMKG) ke-78, Badan Meteorologi, Klimatologi,…

7 jam ago

Temui Korban KM Barcelona VA, Menhub Dudy: Fokus Utama Saat Ini Adalah Penanganan Korban

MANADO - Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi menyampaikan keprihatinan mendalam atas insiden kebakaran yang menimpa…

7 jam ago

RSU Pakuwon Jadi Mitra Strategis Pemda Sumedang, Wabup Fajar Aldila Apresiasi Kolaborasi Kesehatan

SUMEDANG - Wakil Bupati Sumedang Fajar Aldila menyatakan Rumah Sakit Umum (RSU) Pakuwon merupakan mitra…

7 jam ago

Tim Esports Indonesia Raih Gelar Juara di Free Fire dan MLBB Esports World Cup 2025

RIYADH - Prestasi membanggakan kembali ditorehkan oleh atlet-atlet Esports Indonesia di kancah dunia. Pada ajang…

7 jam ago

This website uses cookies.