Stadion GBK.(Foto: Kementerian PUPR)
JAKARTA — PSSI resmi memulai seleksi tahap pertama Timnas Indonesia U-17 sebagai bagian dari proyeksi jangka panjang menuju Piala Asia U-17 2026. Sebanyak 34 pemain muda berbakat mengikuti seleksi gelombang pertama yang digelar pada 24–26 Juni 2025.
Para pemain yang mengikuti seleksi ini merupakan kelahiran tahun 2009 dan berasal dari berbagai klub peserta Elite Pro Academy (EPA) serta akademi sepak bola nasional. Mereka dipilih berdasarkan performa gemilang di kompetisi kelompok umur dan dinilai memiliki potensi besar untuk memperkuat skuad Garuda Muda di masa mendatang.
Pemain-pemain yang terlibat datang dari klub-klub besar seperti Persija Jakarta, Persebaya Surabaya, Persib Bandung, hingga Bali United. Selain itu, beberapa talenta muda juga berasal dari akademi ternama seperti ASIOP, Erlangga FA, dan Asiana.
Seleksi ini menjadi bagian dari upaya PSSI dalam membangun fondasi kuat bagi Timnas U-17, menyusul performa menjanjikan di Piala Asia U-17 2025 lalu, di mana Indonesia mencatat kemenangan historis atas Korea Selatan di fase grup dan menembus babak perempat final.
Daftar 34 Pemain Seleksi Gelombang Pertama Timnas U-17:
PSSI berharap seleksi ini menjadi langkah awal dalam menemukan talenta terbaik yang mampu bersaing di level Asia, sekaligus memperkuat struktur pembinaan usia dini sepak bola nasional.
Sumber: PSSI
SATUJABAR, JAKARTA - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) menegaskan komitmennya dalam mendukung ekosistem konten…
SATUJABAR, JAKARTA - Kementerian Pariwisata (Kemenpar) mengajak Himpunan Humas Hotel (H3) Indonesia untuk turut aktif…
SATUJABAR, JAKARTA - Wakil Menteri Komunikasi dan Digital Nezar Patria menegaskan pemanfaatan kecerdasan artifisial atau…
SATUJABAR, TANGERANG - Industri halal Indonesia kian melesat dan dipandang sebagai salah satu pilar utama…
SATUJABAR, JAKARTA - Pemerintah Indonesia kembali menunjukkan komitmennya terhadap Palestina dengan menyalurkan bantuan pangan senilai…
SATUJABAR, JAKARTA - Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), Dwikorita Karnawati, dengan tegas menyatakan…
This website uses cookies.