Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol. Hendra Rochmawan.(Foto:Istimewa).
SATUJABAR, BANDUNG–Tingginya curah hujan berpotensi mendatangkan bencana alam, banjir hingga tanah longsor di wilayah Jawa Barat. Sebagai antisipasi, Polda Jawa Barat telah menyiagakan sebanyak 1600 personel dsn siap dikerahkan dalam upaya penanganan dan proses evakuasi.
“Kita menyiagakan sebanyak 1.600 personel untuk mengantisipasi potensi terjadinya bencana alam, akibat tingginya curah hujan di wilayah hukum Polda Jawa Barat,” ujar Kepala Bidang (Kabid) Humas Polda Jawa Barat, Kombes Pol. Hendra Rochmawan, dalam keterangannya, Kamis (30/10/2025).
Hendra mengatakan, ribuan personil tersebut, disiagakan dari Polda Jawa Barat, Polres dan Polresta, hingga tingkat Polsek. Selain itu, juga dari Kesatuan Brimob, Samapta meliputi Unit SAR, K-9, serta personil dari Unit Rescue lengkap berikut unit kendarannya dengan kemampuan dalam uoaya penyelamatan di lapangan.
“Kami juga siapkan personil Unit Rescue, serta menyiapkan tiga unit kendaraannya, yang siap digunakan dalam operasi penanganan, penyelamatan, dan proses evakuasi di lokasi bencana,” kata Hendra.
Hendra menyebutkan, Unit SAR Brimob menjadi bagian penting dalam kesiapsiagaan, karena memiliki kemampuan dan kualifikasi khusus dalam penanganan bencana. Ada 300 personel Brimob disiagakan di Markas Komando (Mako) , dan siap dikerahkan ke lokasi bencana.
“Ada 300 personel Brimob siaga di Mako Brimob, ditambah kurang lebih 120 personel di Yon A, B, dan C, tersebar di seluruh wilayah Jawa Barat. Mereka siaga dan siap bergerak kapan saja saat dibutuhkan,” jelas Hendra
Hendra mengimbau masyarakat Jawa Barat, agar meningkatkan kewaspadaan terhadap kondisi cuaca ekstrem dengan tingginya intensitas curah hujan saat ini. Apabila terjadi cuaca buruk yang berpotensi terjadi bencana, maka segera mencari perlindungan dengan mengungsi ke tempat aman.
“Masyarakat diimbau agar tetap waspada dengan cuaca ekstrem saat ini. Segera berlindung ke tempat aman, dan laporkan kepada Bhabinkamtibmas di daerahnya masing-masing,njika terjadi bencana agar segera ditangani,” ungkap Hendra.
Sinergi pihak kepolisian dan masyarakat menjadi kunci dalam upaya mitigasi bencana di wilayah hukum Polda Jawa Barat. Masyarakat juga diminta agar menjaga lingkungan dan kesehatannya, serta bersama-sama mengantisipasi potensi terjadinya bencana di Jawa Barat.
SATUJABAR, BANDUNG--Polda Jawa Barat resmi menetapkan Youtuber sekaligus Streamer, Muhammad Adimas Firdaus sebagai tersangka ujaran…
SATUJABAR, JAKARTA - Sebagaimana pedoman Pemerintah terkait Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama 2025 serta…
SATUJABAR, ACEH TAMIANG - PT PLN (Persero) berhasil memulihkan kembali jaringan transmisi bertegangan 150 kilovolt…
SATUJABAR, BANDUNG--Atalia Praratya dan Ridwan Kamil tidak hadir dalam sidang perdana gugatan cerai di Pengadilan…
CIMANGGUNG - Ngeuyeuk Dayeuh Ngolah Nagri digelar di Lapangan Desa Cimanggung, Kecamatan Cimanggung, Selasa (16/12/2025).…
JAKARTA - bank bjb kembali menghadirkan inisiatif literasi dan inklusi keuangan melalui penyelenggaraan Workshop Kewirausahaan…
This website uses cookies.