(FOTO: Humas Pemkab Sumedang)
BANDUNG – Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Sumedang akan mengalami penyesuaian tipologi perangkat daerah dari tipe A menjadi tipe B. Perubahan ini merupakan bagian dari perubahan Struktur Organisasi dan Tata Kerja (SOTK) yang diatur dalam Perda tentang Perubahan Kedua atas Perda Nomor 11 Tahun 2016, terkait Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kabupaten Sumedang. Perubahan ini terjadi setelah pembentukan Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan yang sebelumnya merupakan salah satu bidang di Satpol PP.
Pj. Bupati Sumedang, Yudia Ramli, mengungkapkan hal ini saat memberikan Pembinaan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi (SAKIP) dan evaluasi kinerja di lingkungan Satpol PP Kabupaten Sumedang, yang dilaksanakan di Aula Rapat Satpol PP pada Senin (16/12/2024).
“Penyesuaian tipologi ini adalah konsekuensi logis dari disetujuinya Perda tentang Perubahan Kedua atas Perda Nomor 11 Tahun 2016, yang mengatur tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kabupaten Sumedang,” kata Yudia dikutip dari sumedangkab.go.id.
Perubahan ini berlaku mulai 28 Oktober 2024, di mana Satpol PP Sumedang mengalami penurunan tipologi dari tipe A menjadi tipe B. Meski demikian, Yudia menegaskan bahwa penurunan tipologi tersebut tidak akan mengurangi peran Satpol PP dalam menjaga ketertiban umum dan penegakan Peraturan Daerah (Perda).
“Justru dengan adanya Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan, Satpol PP dapat lebih fokus pada tugas inti, yaitu menjaga keamanan, ketertiban, dan ketentraman masyarakat,” jelasnya.
Yudia juga meyakini bahwa penyesuaian tipologi ini akan meningkatkan efektivitas dan efisiensi Satpol PP dalam menjalankan tugasnya. Ia mengingatkan pentingnya sikap humanis dalam setiap interaksi dengan masyarakat. “Satpol PP bukan hanya penegak peraturan, tetapi juga pelayan masyarakat. Tunjukkan sikap ramah, sopan, dan santun dalam setiap interaksi dengan masyarakat,” tambahnya.
Menurutnya, sikap humanis ini akan mempererat hubungan antara Satpol PP dengan masyarakat, serta menjaga marwah institusi. “Dengan sikap humanis, Satpol PP akan semakin dicintai dan dihargai oleh masyarakat. Saya bangga memiliki jajaran Satpol PP yang begitu solid dan profesional,” ungkap Yudia.
Di akhir acara, Yudia memberikan apresiasi atas capaian luar biasa yang diraih Satpol PP dalam Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP), dengan nilai 84,350, yang masuk dalam kategori A atau memuaskan. “Saya ingin menyampaikan apresiasi yang tinggi atas capaian SAKIP yang luar biasa diraih oleh Satpol PP,” pungkasnya.
BANDUNG – LOSC Lille vs Dortmund 1-2, Dortmud melangkah ke babak selanjutnya setelah menang agrerat…
BANDUNG - Dua pasangan ganda putra Indonesia, Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana dan Muhammad Shohibul Fikri/Daniel…
BANDUNG - Pelatih kepala Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, telah mengumumkan pemanggilan 30 pemain untuk persiapan…
SATUJABAR, GARUT -- Dua pemuda berandalan di Garut, Jawa Barat, sudah menjadi pelaku kejahatan, berulang…
Ada 17 pengacara yang mendampingi Hasto di meja hijau. JAKARTA -- PDI Perjuangan (PDIP) menambah…
Program ini bagian dari upaya pemerintah dalam memberikan kemudahan bagi masyarakat serta mengurangi kepadatan di…
This website uses cookies.