Berita

OTT Pj Wali Kota Pekanbaru Diduga Terkait Pungutan BLUD di OPD

KPK menyebutkan ada lebih dari Rp 1 miliar yang diamankan penyidik saat penangkapan tersebut.

JAKARTA — Wakil Ketua KPK Alexander Marwata menyebutkan Penjabat (Pj) Wali Kota Pekanbaru, Riau, Risnandar Mahiwa diduga kerap memungut uang iuran pada Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) pada organisasi perangkat daerah (OPD) di lingkungan pemerintah Kota Pekanbaru, Riau.

Alex mengatakan, sejumlah kepala dinas diduga menyerahkan uang kepada Risnandar, termasuk Rumah Sakit Umum Daerah. “Ada kutipan atau ada pungutan dari kepala-kepala dinas atau masing-masing OPD, iuran dari rumah sakit umum daerah, dia (RSUD) juga memberikan sesuatu,” katanya.

Informasi yang berkembang di lingkungan Pemkot Pekanbaru menyebutkan, Pj Wali Kota Risnandar diduga mengumpulkan dari BLUD senilai Rp 12 miliar. Uang itu konon dibagi-bagi ke sejumlah pejabat.

Namun, Alex mengatakan, penyidik masih melakukan penelusuran lebih lanjut terkait setoran uang dari perangkat daerah tersebut. Untuk sementara, setoran uang tersebut masih diperuntukkan untuk RM.

Namun, kata Alex tidak menutup kemungkinan uang tersebut dialirkan kepada pihak lain. “Iya sementara seperti itu. Tapi, kita belum tahu apakah uang itu berhenti di Pj-nya atau yang lain,” katanya.

Alex mengaku, belum mengetahui pungutan di RSUD Kota Pekanbaru untuk keperluan apa. Begitu pula terkait dengan jumlah dan kisaran jumlah pungutan dari perangkat daerah, Alex mengaku belum tahu pasti. “Saya juga belum tahu,” katanya.

Dia membantah, uang tersebut diperuntukkan mendanai kebutuhan Pilkada pasangan calon yang berkompetisi di daerah itu. Alex memastikan status RM sudah menjadi tersangka karena barang bukti yang ditemukan penyidik sudah memenuhi syarat penetapan tersangka.

“Jadi seseorang yang sudah ditangkap dan barang buktinya ada di tangannya itu sudah tersangka dong,” katanya.

Sebelumnya, Pj) Wali Kota Pekanbaru, Riau, Risnandar Mahiwa ditangkap penyidik KPK pada Selasa (2/12) malam. Dia ditangkap usai penyelidikan selama berbulan-bulan yang dilakukan oleh penyidik. KPK menyebutkan ada lebih dari Rp 1 miliar yang diamankan penyidik saat penangkapan tersebut. (yul)

Video Pj Wali Kota Pekanbaru Risnandar Mahiwa Dibawa ke Jakarta

Editor

Recent Posts

Terima Kalah, Ridwan Kamil Ucapkan Selamat Kepada Pramono-Rano Pemenang Pilgub Jakarta

SATUJABAR, JAKARTA-- Pasangan Calon (Paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ridwan Kamil-Suswono, mengucapkan selamat…

4 jam ago

Puncak Trafik Kendaraan Saat Libur Nataru Versi Jasa Marga

BANDUNG - Jasa Marga memprediksi puncak arus keluar Jakarta pada libur Natal 2024 akan terjadi…

4 jam ago

Kemendag Sanksi Distributor MINYAKITA yang Langgar HET

BANDUNG - Kementerian Perdagangan melalui Direktorat Jenderal Perlindungan Konsumen dan Tertib Niaga (PKTN) menduga bahwa…

4 jam ago

KAI Siapkan Langkah Optimal untuk Layanan Selama Libur Nataru 2024/2025

BANDUNG - PT Kereta Api Indonesia (KAI) telah mempersiapkan berbagai langkah untuk memastikan pelayanan optimal…

4 jam ago

KAI Amankan Lebih dari 8.000 Barang Tertinggal pada 2024 Senilai Lebih dari Rp 13 Miliar

BANDUNG - Selama periode Januari hingga November 2024, PT Kereta Api Indonesia (KAI) berhasil mengamankan…

4 jam ago

OJK Cabut Izin Usaha PT Sarana Sultra Ventura

BANDUNG - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengumumkan pencabutan izin usaha PT Sarana Sultra Ventura (PT…

4 jam ago

This website uses cookies.