Selegram Lisa Mariana di Mapolda Jabar.(Foto:Istimewa).
SATUJABAR, BANDUNG–Selegram sekaligus model majalah dewasa, Lisa Mariana, mengakui, sebagai pemeran dalam video asusila, atau video porno, bersama seorang pria bertato. Video porno tersebut dibuat di Jakarta, kemudian tersebar dan dijual di platform media sosial hingga kasusnya diperkarakan ke Polda Jawa Barat.
“Iya betul, itu aku. Mohon maaf banget, power aku sudah habis di atas. Tadi aku sempat sakit. Jadi, segitu dulu,” jawab Lisa Mariana, saat ditanya wartawan terkait kebenaran dirinya sebagai pemeran video asusila, atau video porno, yang dilaporkan
Pengakuan selegram sekaligus model majalah dewasa tersebut, setelah menjalani pemeriksaan penyidik Direktorat Reserse Siber (Ditressiber) Polda Jawa Barat, Selasa (16/07/2025). Lisa Mariana diperiksa sebagai saksi terlapor atas laporan video porno diduga diperankannya, yang beredar dan diperjualbelikan di website.
Selain Lisa Mariana, pemeran pria dalam video porno, juga sudah diperiksa di Markas Polda (Mapolda) Jawa Barat. Sosok pria bertato berinisial F, juga telah mengakuinya.
Kepala Bidang (Kabid) Humas Polda Jawa Barat, Kombes Pol. Hendra Rochmawan,.mengatakan, penyidik Ditressiber sudah memeriksa pria dalam video porno. Pria dengan ciri bertato, mengakui pemeran dalam video tersebut.
“Pemeran dalam video porno, pemeran perempuannya diakui dia (Lisa Mariana). Begitu juga pemeran pria, yang sudah kita periksa, telah mengakuinya,” ujar Hendra kepada wartawan, di Mapolda Jawa Barat.
Hendra menyebutkan, kedua pemeran saling mengenal, dan pria memiliki tato tersebut merupakan teman Lisa Mariana). Berinisial F, teman dekat Lisa Mariana.
Hendra mengungkapkan, pembuatan video porno di Jakarta. Lokasi pasti daerahnya, masih didalami penyidik Ditressiber
Sementara itu, Direktur Reserse Siber (Dirressiber) Polda Jawa Barat, Kombes Pol. Resza Ramadianshah, mengatakan, dari bukti tiga rekaman video porno, baru satu video menjadi objek pemeriksaan.
“Dari bukti tiga video, sementara baru satu video yang kita jadikan objek pemeriksaan. Video tersebut diperankan dua orang saksi yang sudah kita periksa dan telah mengakuinya,” ujar Resza.
Beredar dan Dijual
Menurut Kasubdit Siber Polda Jawa Barat, AKBP Martua Ambarita, video porno Lisa Mariana beredar dan diperjualbelikan di berbagai platform media sosial.
“Jadi ada beberapa platform, atau tempat mentransmisikannya. Ada lewat telegram, dan juga dalam website, yang bersifat komersial, diperjualbelikan,” kata Martua.
Martua menambahkan, video porno bisa juga diakses dengan bergabung melalui telegram. Video bisa diakses langsung dan ditonton.
Status Masih Saksi
Polda Jawa Barat belum menentukan status Lisa Mariana, masih saksi. Penyidik kembali akan memanggil Lisa Mariana untuk menjalani pemeriksaan lanjutan.
“Dari pemeriksaan ini, ada beberapa poin penting. Namun, masih ada yang belum dijawab oleh yang bersangkutan, karena mengeluh sakit saat menjalani pemeriksaan sehingga tidak maksimal,” kata Kabid Humas Polda Jawa Barat, Kombes Pol. Hendra Rochmawan.
Hendra memastikan akan kembali memeriksa Lisa Mariana dalam statusnya sebagai saksi terlapor. Pemeriksaan dijadwalkan pekan depan.
“Yang bersangkutan (Lisa Marina) berjanji memenuhi panggilan kembali. Penyidik akan melayangkan surat panggilan lagi untuk pemeriksaan lanjutan,” ungkap Hendra.
Sebelumnya, Lisa Mariana memenuhi panggilan Polda Jawa Barat, untuk diperiksa sebagai saksi terlapor. Lisa Mariana dilaporkan Asosiasi Advokat Indonesia, atas kasus video asusila, atau video porno, yang diduga diperankannya, hingga beredar dan diperjualbelikan di website.
Lisa Mariana tiba di Mapolda Jawa Barat, didampingi tim kuasa hukumnya, Selasa (15/07/2025), pukul 10.30 WIB. Lisa Mariana langsung menjalani pemeriksaan penyidik di Gedung Ditressiber Polda Jawa Barat.
“Hari ini kita penuhi panggilan dari Ditressiber Polda Jawa Barat. Pemanggilan sebagai saksi, kepada klien kami, Lisa Mariana. Kita mendampingi,” ujar Jhon Boy Nababan, Kuasa Hukum Lisa Mariana.
Lisa Mariana kembali menjadi sorotan, setelah dilaporkan Asosiasi Advokat Indonesia, atas tiga rekaman video porno, yang diduga diperankanya hingga beredar dan diperjualbelikan di website. Lisa Mariana sebelumnya menjadi pemberitaan dan perbincangan di media sosial, setelah berseteru dan saling menggugat dengan mantan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.(chd).
SATUJABAR, BANDUNG--Polda Jawa Barat kembali menangkap pelaku yang terlibat dalam sindikat perdagangan bayi, atau Tindak…
SATUJABAR, BANDUNG – Harga emas Antam Rabu 16/7/2025 dikutip dari situs PT Aneka Tambang Tbk…
SATUJABAR, BANDUNG – Rekomendasi saham Rabu (16/7/2025) emiten Jawa Barat. Berikut harga saham perusahaan go…
TOKYO — Ganda putri Indonesia, Lanny Tria Mayasari/Siti Fadia Silva Ramadhanti, sukses melangkah ke babak…
TOKYO— Andalan Indonesia di sektor tunggal pada Japan Open 2025 harus kandas lebih awal. Gregoria…
BANDUNG — Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung tengah menyiapkan program Angkot Pintar sebagai langkah transformasi angkutan…
This website uses cookies.