Bandung Good Guide.(FOTO: Humas Pemkot Bandung)
BANDUNG — Sektor pariwisata Jawa Barat pada Maret 2025 mencatat peningkatan kunjungan wisatawan mancanegara (wisman), meskipun tingkat penghunian kamar hotel mengalami penurunan cukup signifikan.
Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS) Jabar, jumlah kunjungan wisman yang masuk melalui Bandara Internasional Kertajati tercatat sebanyak 262 kunjungan, meningkat 26,57 persen dibandingkan Februari 2025 yang mencapai 207 kunjungan.
Sementara itu, jumlah perjalanan wisatawan nusantara (wisnus) ke Jawa Barat pada bulan yang sama tercatat sebanyak 15,03 juta perjalanan. Angka ini menunjukkan penurunan sebesar 0,84 persen dibanding bulan sebelumnya yang mencapai 15,16 juta perjalanan.
Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel gabungan bintang dan nonbintang pada Maret 2025 mencapai 24,28 persen, turun tajam sebesar 13,60 poin dari Februari yang mencapai 37,88 persen. TPK hotel bintang turun menjadi 28,77 persen dari sebelumnya 45,51 persen, atau turun 16,74 poin. Penurunan juga terjadi pada hotel nonbintang yang mencatat TPK sebesar 14,37 persen, turun 6,96 poin dari bulan sebelumnya.
Rata-rata lama menginap tamu di hotel bintang pada Maret 2025 tercatat 1,54 malam, sementara di hotel nonbintang tercatat 1,12 malam. Untuk tamu asing, rata-rata lama menginap mencapai 2,95 malam, sedangkan tamu domestik rata-rata menginap selama 1,40 malam.
SATUJABAR, BANDUNG--Bangunan Ponpok Pesantren (Ponpes) Attohiriyah di Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, roboh diterjang reruntuhan…
SATUJABAR, BANDUNG – Rekomendasi saham Senin (27/10/2025) emiten Jawa Barat. Berikut harga saham perusahaan go…
SATUJABAR, BOGOR - Menteri Kebudayaan (Menbud), Fadli Zon, mengatakan akan melakukan revitalisasi atau renovasi bangunan…
SATUJABAR, TANJUNGSARI - Ratusan pembalap motorcross menjajal dan beradu cepat di trek Sirkuit Cambora Desa…
SATUJABAR, GARUT – Seremoni pembukaan kejuaraan sepakbola Liga 4 Seri 1 dan Seri 2 Piala…
SATUJABAR, KUDUS – Pekan Olahraga Nasional (PON) Bela Diri/2025 Kudus akhirnya resmi ditutup oleh Ketum…
This website uses cookies.