Berita

Kondisinya Baik-Baik Saja, Sekjen PDIP Hasto Merasa Tak Perlu Dijenguk Megawati di Rutan KPK

Megawati pernah menegaskan bakal mendatangi KPK kalau Hasto ditahan sebagai tersangka kasus dugaan suap dan perintangan penyidikan.

SATUJABAR, JAKARTA — Sekjen PDI Perjuangan (PDIP), Hasto Kristiyanto mensinyalkan, supaya Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri tak perlu menjenguknya di Rumah Tahanan (Rutan) KPK. Hasto mengklaim kondisinya baik-baik saja.

Hal tersebut dikatakan Hasto setelah tuntas diperiksa sebagai tersangka pada Kamis (27/2/2025) di KPK. Hasto sudah menyampaikannya kepada tim penasehat hukum.

“Memohon kepada Ibu Megawati Soekarnoputri untuk tidak perlu menjenguk saya. Karena saya dalam keadaan sehat,” katanya.

Hasto mengungkapkan, Megawati harus menjalankan tugas sebagai ketua umum partai. Sehingga, Hasto merasa, Megawati tak perlu disibukkan dengan menjenguknya.

“Beliau juga menjalankan misi-misi perdamaian, pemikiran-pemikiran geopolitik Soekarno. Bahkan, rencana akan mengadakan Pancasila Summit. Dan itu sangat penting untuk menyampaikan kepada dunia,” ujar Hasto.

Oleh karena itu, dia menyebut, Megawati tak perlu menjenguknya sepanjang ditahan.  Apalagi, memang hanya keluarga inti yang diizinkan berkunjung oleh KPK.

“Saya juga menyampaikan dalam situasi seperti ini, yang dapat mengunjungi saya adalah keluarga inti. Karena kemarin ada pertanyaan dari wartawan bagaimana terhadap Ibu Megawati Soekarnoputri,” ujarnya.

Meski begitu, Hasto sudah menerima pesan dari Megawati supaya tetap menjaga semangat sepanjang berada di balik jeruji. “Iya pesannya terus nyalakan api perjuangan. Kita memiliki nafas yang panjang,” ucap dia.

Megawati pernah menegaskan bakal mendatangi KPK kalau Hasto ditahan sebagai tersangka kasus dugaan suap dan perintangan penyidikan. Hal itu disampaikan Megawati saat peluncuran buku “Pilpres 2024: Antara Hukum, Etika dan Pertimbangan Psikologis” pada 12 Desember 2024.

“Kalau Hasto itu ditangkap, saya datang. Saya enggak bohong. Kenapa? Saya ketua umum, bertanggung jawab kepada warga saya, dia adalah sekjen saya,” kata Megawati.

Diketahui, KPK menahan Hasto dalam pemeriksaan yang kedua kali setelah menjadi tersangka kasus dugaan suap dan merintangi penyidikan Harun Masiku. Hasto ditahan selama 20 hari terhitung mulai 20 Februari 2025 sampai dengan 11 Maret 2025 di cabang rumah tahanan negara dari Rumah Tahanan Negara Klas I Jakarta Timur. (yul)

Editor

Recent Posts

Dedi Mulyadi: Bandara Kertajati Tidak Optimal, Berubah Jadi ‘Peuteuy Selong’!

SATUJABAR, MAJALENGKA--Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, menyatakan prihatin atas kondisi Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB),…

3 jam ago

Berkas Sudah Lengkap, Kasus Oknum Dokter Priguna Segera Disidangkan

SATUJABAR, BANDUNG--Berkas perkara penyidikan oknum Dokter Priguna Anugerah Pratama, tersangka kasus pemerkosaan, sudah dinyatakan lengkap…

3 jam ago

HJB Run 2025 Catat Sejarah Kebersamaan Kabupaten dan Kota Bogor

CIBINONG - Bupati Bogor, Rudy Susmanto, menyebut gelaran Hari Jadi Bogor (HJB) Run 2025 sebagai…

8 jam ago

Presiden Prabowo Terima Ucapan Iduladha dari Presiden Erdoğan, Tanda Eratnya Hubungan RI-Turkiye

JAKARTA - Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menerima ucapan selamat Iduladha 1446 Hijriah/2025 Masehi secara…

8 jam ago

Ganda Putra Indonesia Masuki Final Kapal Api Indonesia Open 2025

SATUJABAR, BANDUNG – Pasangan ganda putra Indonesia Sabar Karyawan Gutama/Reza Pahlevi mampu mengalahkan pasangan Malaysia…

8 jam ago

Indonesia Teken Kerja Sama di BRICS Sports Group, Menpora Dito: Olahraga Jadi Pilar Diplomasi Global

BRASILIA, Brasil - Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo resmi menandatangani…

8 jam ago

This website uses cookies.