Berita

Kementerian PU Genjot Pembangunan Bendungan Cijurey Bogor, Komitmen Dukung Swasembada Pangan

JAKARTA – Kementerian Pekerjaan Umum (PU) terus mempercepat pembangunan Bendungan Cijurey yang berlokasi di tiga kecamatan di Kabupaten Bogor, Jawa Barat: Cariu, Sukamakmur, dan Tanjungsari. Hingga akhir Juni 2025, progres fisik pembangunan bendungan ini telah mencapai 30,30%, dengan progres keuangan sebesar 20,39% dari rencana multiyears contract (MYC).

Menteri PU, Dody Hanggodo, menegaskan bahwa pembangunan bendungan ini adalah bagian dari komitmen jangka panjang pemerintah untuk memperkuat ketahanan air, mendukung ketahanan pangan melalui peningkatan produktivitas pertanian, serta mereduksi risiko banjir.

“Bendungan Cijurey dirancang tidak hanya untuk mengendalikan banjir, tetapi juga menyediakan air baku, meningkatkan potensi tenaga listrik, dan meningkatkan produktivitas pertanian yang tujuannya mendukung program swasembada pangan nasional yang dicanangkan Presiden Prabowo Subianto,” ujar Menteri Dody dikutip laman Kementerian PU.

Manfaat Luas Bendungan Cijurey

Dengan luas genangan 56,15 hektare dan kapasitas tampungan mencapai 14,37 juta meter kubik, Bendungan Cijurey setelah beroperasi akan memberikan berbagai manfaat. Bendungan ini akan memasok air irigasi untuk Daerah Irigasi Cihoe-Cikumpeni seluas 1.486 hektare dan DI Ciomas-Pasang Bedil seluas 60 hektare. Lebih lanjut, bendungan ini dapat meningkatkan indeks pertanaman (IP) dari 180% menjadi 265%, dan berpotensi menambah Daerah Irigasi Baru seluas 501 Ha.

Selain itu, Bendungan Cijurey juga mampu mereduksi potensi banjir di wilayah hilir Sungai Cihoe, dengan menurunkan debit banjir Q25 dari 291,47 m³/detik menjadi 118,53 m³/detik, atau sekitar 59,33%. Manfaat tambahan lainnya meliputi suplai air baku sebesar 0,71 m³/detik untuk Kecamatan Cariu dan Sukamakmur, serta potensi pembangkit listrik tenaga mikrohidro (PLTM) sebesar 1 MW dan PLTS sebesar 10 MW.

Pekerjaan yang telah berjalan meliputi pembangunan bendungan utama, saluran pengelak, bangunan pelimpah, pekerjaan instrumentasi, serta pekerjaan jalan akses kanan dan kiri. Meskipun menghadapi beberapa kendala teknis seperti potensi longsor dan pengaturan ulang lokasi fasilitas umum, semua telah ditangani melalui koordinasi intensif dan penyesuaian desain konstruksi.

Komitmen Kualitas dan Keberlanjutan

Kementerian PU melalui Direktorat Jenderal Sumber Daya Air memastikan proyek pembangunan Bendungan Cijurey tetap berjalan sesuai koridor keselamatan, tata ruang, dan keberlanjutan lingkungan. Kementerian PU juga terus berkoordinasi dengan pemerintah daerah dan masyarakat untuk meminimalkan dampak sosial secara adil dan partisipatif.

Kementerian PU memastikan seluruh tahapan pembangunan mengedepankan kualitas, akuntabilitas, serta keselamatan konstruksi, agar manfaat bendungan ini dapat dirasakan luas oleh masyarakat dan menjadi bagian penting dari pembangunan berkelanjutan di wilayah Jawa Barat.

Editor

Recent Posts

Menparekraf Gandeng AKKSI: Perkuat Peran Kreator Konten untuk Ekonomi Digital Indonesia

SATUJABAR, JAKARTA - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) menegaskan komitmennya dalam mendukung ekosistem konten…

4 jam ago

Kemenpar Ajak Himpunan Humas Hotel Sebar Luaskan Publikasi Pariwisata Berkelanjutan

SATUJABAR, JAKARTA - Kementerian Pariwisata (Kemenpar) mengajak Himpunan Humas Hotel (H3) Indonesia untuk turut aktif…

4 jam ago

Nezar Patria: Adaptasi AI Jadi Kunci Masa Depan Media

SATUJABAR, JAKARTA - Wakil Menteri Komunikasi dan Digital Nezar Patria menegaskan pemanfaatan kecerdasan artifisial atau…

4 jam ago

Industri Halal Jadi Pilar Ekonomi Baru, Generasi Muda Didorong Jadi Motor Inovasi Global

SATUJABAR, TANGERANG - Industri halal Indonesia kian melesat dan dipandang sebagai salah satu pilar utama…

4 jam ago

Indonesia Salurkan Bantuan Pangan USD 12 Juta untuk Gaza Lewat WFP

SATUJABAR, JAKARTA - Pemerintah Indonesia kembali menunjukkan komitmennya terhadap Palestina dengan menyalurkan bantuan pangan senilai…

4 jam ago

BMKG dan Kementerian PU Sinergi Mitigasi Perubahan Iklim dan Cuaca Ekstrem

SATUJABAR, JAKARTA - Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), Dwikorita Karnawati, dengan tegas menyatakan…

4 jam ago

This website uses cookies.