Ilustrasi kecelakaan sepeda motor.(Foto:Istimewa).
Saat gagal menyalip kendaraan di depannya, Angkot jurusan Cileunyi–Sumedang ini kemudian terguling lalu menabrak dua kendaraan roda dua.
SATUJABAR, SUMEDANG – Kecelakaan lalu lintas terjadi di jalan Cadas Pangeran, Kabupaten Sumedang. Lokasi kecelakaan di Cadas Pangeran Bawah melibatkan angkutan kota dan sejumlah kendaraan roda dua. Penyebab kecelakaan diduga karena sebuah angkutan kota (angkot) yang gagal menyalip kendaraan didepannya.
Dalam sebuah tayangan video berdurasi 12 detik, tampak para korban bergelimpangan di bahu jalan. Belum diketahui jumlah korban akibat insiden ini.
Namun, dalam video yang beredar itu tampak kendaraan jenis mini bus terjungkal di tepi jalan dan beberapa sepeda motor terlihat mengalami kerusakan.
Informasi sementara menyebutkan bahwa kecelakaan di Cadas Pangeran hari ini, terjadi sekitar pukul 08.00 WIB. Penyebab kecelakaan Cadas Pangeran, Sumedang, itu diduga karena kendaraan angkot yang gagal menyalip.
Saat gagal menyalip kendaraan di depannya, Angkot jurusan Cileunyi–Sumedang ini kemudian terguling lalu menabrak dua kendaraan roda dua.
Kronologi kecelakaan di Cadas Pangeran hari ini diceritakan oleh salah seorang korban selamat. Korban bernama Dini (36 tahun) mengungkapkan, kecelakaan terjadi sekitar pukul 08.00 WIB. Sebelum terjadi kecelakaan, angkot sedang dalam perjalanan dari arah Tanjungsari menuju Sumedang.
Saat tiba di tempat kejadian, sopir angkot berusaha menyalip kendaraan lain yang sedang melaju di depannya. Nahasnya, sopir angkut justru kehilangan kendali yang menyebabkan kendaraannya terguling.
Tidak hanya itu, angkot tersebut menabrak dua kendaraan lain yakni sepeda motor dari arah berlawanan. Bahkan, salah satu pengemudi sepeda motor sempat tertimpa angkot yang terguling itu. “Dua pengendara motor, yang satu tertindih angkot,” ucap dia.
Dini merupakan penumpang angkot yang terguling. Posisi duduknya di dalam angkot dekat pintu keluar.
“Angkot nahas tersebut mengangkut enam orang penumpang. Para penumpang terpental saat kecelakaan,” ujarnya.
Dini dan penumpang lain harus merangkak untuk bisa keluar dari dalam angkot yang sudah terguling. “Ngerangkak ke bagian belakang yang kaca sudah pecah semua. Jadi, saya merangkak ke kaca belakang,” jelas Dini.
Saat ini para korban sudah dibawa ke PKM terdekat untuk mendapatkan perawatan medis lebih lanjut. Sementara itu, satu korban tidak sadarkan diri dilarikan ke RSUD Sumedang. (yul)
Pelaku dalam kelompok bermotor yang membawa senjata tajam itu berpotensi menimbulkan gangguan kamtibmas. SATUJABAR, INDRAMAYU…
Pemberian PR oleh guru juga tidak efektif karena tidak semua anak bisa mengerjakannya. Apalagi, daya…
JAKARTA - Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) resmi menunjuk pelatih asal Jepang, Akira Higashiyama,…
SUMEDANG - Bupati Sumedang, Dony Ahmad Munir, menghadiri grand opening Pemancingan Balong Anwar Cibeureum (BAC)…
SATUJABAR, BANDUNG – Portugal juara UEFA Nations League 2025 setelah mengalahan Spanuol melalui drama adu…
BANDUNG - Ajang lari massal Soekarno Run 2025 resmi digelar di Kota Bandung sebagai bagian…
This website uses cookies.