GROUNDBREAKING : Penjabat Bupati Bekasi Dani Ramdan didampingi Kepala Dinas Sumber Daya Air Bina Marga dan Bina Konstruksi (SDA-BMBK) Kabupaten Bekasi Henri Lincoln bersama unsur Muspika Kecamatan, melakukan Groundbreaking Pembangunan Jembatan Citarum Penghubung Desa. Pantai Mekar dan Desa. Pantai Bakti Kecamatan Muara Gembong. Pada Rabu, (03/04/2024). Foto : Endar Raziq B/Newsroom Diskominfosantik.
SATUJABAR, BANDUNG – Jembatan Citarum Muaragembong merupakan proyek strategis Pemkab Bekasi 2024, kata Pj Bupati Bekasi Dani Ramdan.
Pj Bupati didampingi Kepala Dinas SDABMBK Kabupaten Bekasi Henri Lincoln, melakukan Groundbreaking pembangunan jembatan Citarum penghubung Desa Pantai Mekar – Desa Pantai Bakti Kecamatan Muaragembong, Kabupaten Bekasi pada Rabu (03/04/2024).
Dani Ramdan mengatakan pembangunan jembatan tersebut tidak hanya berfungsi sebagai penghubung manusia melainkan sebagai konektivitas ekonomi dan peradaban masyarakat.
Jembatan Penghubung Pantai Mekar dan Pantai Bakti ini sempat dibangun pada tahun 2016.
Namun sempat terhenti dan setelah 8 tahun tertunda pembangunan jembatan buntung ini bisa dilanjutkan kembali pembangunannya.
“Tentunya harapannya tidak hanya menghubungkan manusia antar desa melainkan aktivitas antar kecamatan maupun kabupaten. Karena ini merupakan konektivitas wilayah dimana masing-masing desa tersebut mempunyai potensi Pertanian, Perikanan, dan Pariwisatanya,” ujarnya.
Dani menambahkan, adapun target pembangunan jembatan Citarum ini, dirampungkan pada bulan Desember 2024. Namun pihaknya optimis bisa lebih cepat dan selesai pembangunannya.
“Dengan adanya jembatan Citarum ini, maka ketiga potensi ini akan terhubungkan menjadi konsep nyata bagi perekonomian masyarakat,” ujarnya dilansir bekasikab.go.id.
Kepala Dinas Sumber Daya Air Bina Marga dan Bina Konstruksi (SDABMBK) Kabupaten Bekasi Henri Lincoln menyampaikan, tahun lalu sudah di anggarkan, tapi karena keterbatasan jadi bisa dilaksanakan tahun 2024.
“Tahun ini, ada dua yang besar jembatan Cipamingkis dan jembatan ini,” tukasnya
Camat Muaragembong, Sukarmawan mengapresiasi pembangunan yang dilakukan. Terutama, kata dia, lanjutan pembangunan jembatan Citarum, penghubung dua desa di wilayah Kecamatan Muaragembong tersebut.
Menurutnya, dengan pembangunan tersebut sangat memungkinkan dalam percepatan pembangunan diwilayahnya. Baik dalam peningkatan ekonomi, transportasi dan lainnya.
“Tentunya, lanjutan pembangunan jembatan ini akan meningkatkan ekonomi disini,” tukasnya.
Masih terdapat sejumlah jamaah yang belum melakukan pelunasan biaya haji. SATUJABAR, JAKARTA -- Anggota Komisi…
Meskipun jumlah petugas kesehatan tahun ini berkurang signifikan, tapi para petugas tetap dituntut untuk memberikan…
Kemenkes mengambil langkah konkret terhadap pelaku sebagai "sanksi etik" dan Surat Izin Praktek (SIP) pelaku…
Lucky baru menyadari bahwa sebagai seorang bupati, dirinya tidak bisa menikmati libur seperti ASN. INDRAMAYU…
Dari investigasi tersebut, didapati adanya pelanggaran prosedur operasional yang dilakukan secara sengaja oknum AMT dan…
Tubuh korban kemudian tersambar api yang diduga berasal dari sisa bakaran rumput. SATUJABAR, CIREBON --…
This website uses cookies.