(FOTO: Humas KONI)
BANDUNG – Informasi yang akurat menjadi kunci dalam penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI di Aceh dan Sumatera Utara pada tahun 2024.
Salah satu tantangan utama adalah beredarnya berita tidak akurat yang dapat menimbulkan keraguan di masyarakat. Untuk mengatasi masalah ini, peran media center menjadi sangat penting.
Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat, Letjen TNI Purn Marciano Norman, menekankan pentingnya media center.
“Keberadaan media center di Aceh dan Sumatera Utara berfungsi sebagai penangkal utama hoax. Hasil-hasil pertandingan akan segera diverifikasi dan disebarkan ke seluruh Indonesia,” ungkap Marciano dalam konferensi pers yang digelar di Media Center Utama Aceh, Hotel Hermes Banda Aceh, pada 8 September 2024 dilansir situs KONI.
Marciano juga menambahkan kerja kerja sama antara Kemenpora, Kementerian Kominfo, Pemerintah Daerah, dan KONI Pusat, akan memastikan pemberitaan yang benar dan melawan hoax.
Wakil Menteri Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia, Nezar Patria, menjelaskan bahwa dua media center telah didirikan di Banda Aceh dan Kota Medan.
“Kami juga membentuk tim untuk verifikasi konten dan tim yang menjelaskan informasi. Informasi yang salah tidak akan menyebar; kami akan memberikan klarifikasi,” tegasnya.
Menpora Dito Ariotedjo menegaskan bahwa masukan dan saran dari peserta PON XXI Aceh-Sumut 2024 sangat dibutuhkan. “Atlet dan kontingen dari daerah manapun bisa langsung memberikan informasi atau keluhan melalui media sosial saya,” jelas Dito.
“Semua informasi akan diterima dan kami akan menanggapi dengan cepat.”
Ketua Panitia Besar (PB) PON XXI wilayah Aceh, yang juga Pj. Gubernur Dr. Drs. Safrizal Zakaria Ali, menegaskan hal serupa. “Jika ada keluhan, sampaikan segera agar kami bisa menindaklanjuti dengan cepat,” ujarnya.
Selain masalah informasi, konferensi pers juga membahas kesiapan PON XXI. Marciano Norman menginformasikan bahwa 38 kontingen, ditambah IKN, akan mengikuti upacara pembukaan.
“Kesiapan venue, panitia, dan peralatan sudah sepenuhnya siap,” tegasnya. Ia juga mengakui adanya beberapa kekurangan kecil pada venue, tetapi menegaskan bahwa hal tersebut tidak akan mempengaruhi jalannya pertandingan.
Pj. Gubernur Safrizal Zakaria Ali mengungkapkan kebanggaannya atas prestasi atlet, seperti atlet putri angkat besi yang memecahkan rekor nasional. “PON ini adalah kesempatan untuk melihat hasil pembinaan olahraga dari setiap provinsi. Atlet-atlet kita akan menunjukkan pencapaian mereka,” tambahnya.
Safrizal juga mencatat peningkatan dalam Sport Industry dan Sport Tourism selama PON XXI. “Jumlah pendatang meningkat drastis, dan meskipun sudah ada tambahan pesawat, kebutuhan masih belum sepenuhnya terpenuhi. UMKM juga meningkat, terutama dalam penyediaan barang bagi atlet,” tutupnya.
SATUJABAR, BANDUNG--Aksi brutal dilakukan pelaku penganiayaan terhadap wanita menjabat HRD (Human Resources Development) sebuah pabrik…
SATUJABAR, TASIKMALAYA--Seorang pemuda di Kota Tasikmalaya, tewas akibat ditikam temannya sendiri. Pelaku yang merupakan teman…
SATUJABAR, JAKARTA — Aktivitas penyelundupan timah dari wilayah Bangka Belitung masih menjadi persoalan serius yang…
SATUJABAR, BANDUNG--Korban keracunan makanan program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Jawa…
SATUJABAR, SUKABUMI--Bencana banjir paling parah yang melanda wilayah Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, mulai…
SATUJABAR, BANDUNG – Harga emas Antam Rabu 29/10/2025 dikutip dari situs logammulia.com dijual Rp 2.267.000…
This website uses cookies.