Berita

Harga Referensi Biji Kakao Januari 2025 Naik 36,37%

BANDUNG – Harga referensi biji kakao Januari 2025 tercatat meningkat signifikan sebesar USD 2.813,63 atau 36,37 persen dibandingkan bulan sebelumnya, menjadi USD 10.549,59/MT.

Hal ini berdampak pada peningkatan Harga Patokan Ekspor (HPE) biji kakao untuk Januari 2025 yang naik menjadi USD 10.060/MT.

Siaran pers Kemendag menyebutkan peningkatan harga ini akibat kenaikan permintaan global yang tidak diimbangi dengan peningkatan produksi, terutama dari negara produsen utama di Afrika Barat, yang dilanda curah hujan tinggi. Selain itu, proyeksi cuaca kering pada semester pertama 2025 juga mempengaruhi harga komoditas ini.

Sementara itu, Harga Patokan Ekspor (HPE) untuk produk kulit dan kayu menunjukkan variasi. HPE kayu gergajian dengan luas penampang 1.000–4.000 mm2 dari berbagai jenis kayu mengalami kenaikan, sementara HPE kayu veneer dari hutan alam dan produk kayu lainnya mengalami penurunan.

Penetapan HPE biji kakao, produk kulit, dan produk kayu tersebut tercantum dalam Kepmendag Nomor 1684 Tahun 2024 tentang Harga Patokan Ekspor dan Harga Referensi atas Produk Pertanian dan Kehutanan yang Dikenakan Bea Keluar.

Harga CPO Turun

Harga referensi CPO Januari 2025 turun 1,13% menjadi USD 1.059,54/MT untuk Januari 2025, menurut Kementerian Perdagangan melalui Keputusan Menteri Perdagangan (Kepmendag) Nomor 1685 Tahun 2024.

Kemendag telah menetapkan Harga Referensi CPO atau minyak kelapa sawit untuk penetapan Bea Keluar (BK) dan tarif Badan Layanan Umum Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (tarif BLU BPDP-KS), atau Pungutan Ekspor (PE) untuk periode 1–31 Januari 2025 sebesar USD 1.059,54 per metrik ton (MT).

Penetapan harga ini menunjukkan penurunan sebesar USD 12,13 atau 1,13 persen dibandingkan dengan HR CPO untuk periode 1–31 Desember 2024 yang tercatat sebesar USD 1.071,67/MT.

“Penurunan harga referensi ini disebabkan oleh sejumlah faktor, termasuk ketidakseimbangan antara produksi dan permintaan global CPO, harga minyak nabati lainnya, serta nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat,” ujar Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Kementerian Perdagangan, Isy Karim melalui keterangan resmi.

Berdasarkan Keputusan Menteri Perdagangan tersebut, Bea Keluar (BK) CPO periode 1–31 Januari 2025 ditetapkan sebesar USD 178/MT, mengacu pada Kolom Angka 9 Lampiran Huruf C Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 38 Tahun 2024. Selain itu, Pungutan Ekspor (PE) CPO periode yang sama ditetapkan sebesar 7,5 persen dari HR CPO, yaitu USD 79,4653/MT.

Isy Karim menjelaskan, harga referensi CPO ditentukan berdasarkan rata-rata harga pada tiga sumber harga utama, yaitu bursa CPO Indonesia dengan harga USD 984,61/MT, bursa CPO Malaysia dengan harga USD 1.134,47/MT, dan pasar lelang CPO Rotterdam dengan harga USD 1.299,10/MT. Berdasarkan Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 46 Tahun 2022, jika terdapat perbedaan harga rata-rata lebih dari USD 40, perhitungan HR CPO menggunakan dua sumber harga yang lebih dekat dengan median. Oleh karena itu, HR CPO kali ini didasarkan pada harga dari bursa CPO Indonesia dan Malaysia.

Selain CPO, penetapan harga juga berlaku untuk produk lainnya. Untuk minyak goreng (RBD palm olein) dalam kemasan bermerek dengan berat netto ≤ 25 kg, dikenakan Bea Keluar sebesar USD 48/MT, sebagaimana tercantum dalam Kepmendag Nomor 1686 Tahun 2024.

Editor

Recent Posts

Sokong Asta Cita Hilirisasi, Kemenperin & ITB Kerjasama Pemurnian Silika dan Grafit

SATUJABAR, JAKARTA - Kementerian Perindustrian terus berkomitmen untuk mendukung keberhasilan program Asta Cita Presiden Republik…

4 menit ago

Kota Bogor Siaga Bencana Hidrometeorologi, 247 Pohon Dianggap Rawan

SATUJABAR, BOGOR – Hujan lebat melanda Kota Bogor pada Senin 27 Oktober 2025 menyisakan sejumlah…

11 menit ago

72 Komunitas Otomotif Sumedang Bentuk Paguyuban

SATUJABAR, SUMEDANG - Komunitas penggemar otomotif di Sumedang tumbuh berkembang. Komunitas otomotif sekarang bergabung dalam…

18 menit ago

Perkuat Daya Tarik Pariwisata, Sumedang Gelar Medal Gapura Ekosistem Budaya Kasumedangan

SATUJABAR, SUMEDANG - Pemerintah Kabupaten Sumedang bakal meluncurkan Platform Sumedang Investment Experience (SIX) dan Sosialisasi…

22 menit ago

Yang Tua yang Masih Berlaga di Turnamen Olahraga

SATUJABAR, BANDUNG – Sebanyak 660 lansia mengadu energi di Pekan Olahraga Lansia Kota Bandung 2025.…

43 menit ago

Apakah ASN Kota Bandung WFH Karena Efisiensi Anggaran?

SATUJABAR, BANDUNG - Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung memastikan tidak akan memberlakukan sistem work from home…

48 menit ago

This website uses cookies.