Sport

Naturalisasi Estella Loupattij dan Noa Leatomu, Babak Baru Timnas Sepak Bola Putri Indonesia

BANDUNG – Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, mengungkapkan bahwa timnas sepak bola putri Indonesia memasuki babak baru setelah proses pengambilan sumpah dan janji setia kewarganegaraan dari dua pemain baru, Estella Loupattij dan Noa Leatomu. Keduanya resmi menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) setelah acara pengambilan sumpah dilaksanakan di Kedutaan Besar Indonesia di Kopenhagen, Denmark, pada Jumat (8/11).

Erick Thohir menilai proses naturalisasi ini sebagai langkah penting bagi perkembangan sepak bola putri Indonesia.

“Naturalisasi Estella dan Noa menjadi babak baru bagi sepak bola putri Indonesia, yang memang dirancang untuk kita bangun melalui Timnas Putri. Harapannya, mereka akan menjadi amunisi baru di Piala AFF Putri. Dengan kedatangan keduanya, kami memiliki tim yang lebih muda dan berpotensi berkembang pesat dalam dua hingga tiga tahun ke depan,” ujar Erick Thohir dikutip dari situs PSSI.

Erick juga memberikan apresiasi kepada berbagai pihak yang telah mendukung proses naturalisasi ini, termasuk Presiden Prabowo Subianto, Komisi X dan XIII DPR, Direktorat Jenderal AHU dan Direktorat Jenderal Imigrasi, serta Dukcapil DKI Jakarta yang telah mempercepat proses administrasi sehingga Estella (20 tahun) dan Noa (21 tahun) bisa mendapatkan kewarganegaraan Indonesia dengan cepat. Proses ini juga bersamaan dengan keabsahan Kevin Diks yang baru saja menjadi WNI.

“Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu mempercepat proses ini. Kehadiran Estella dan Noa diharapkan dapat menambah ketangguhan Timnas Putri, terutama di lini belakang dan tengah. Mereka memiliki pengalaman bermain di liga Eropa yang tentunya akan memberikan dampak positif bagi performa tim,” tambah Erick.

Persiapan Menuju Piala AFF Putri 2024

Kini, Timnas Putri Indonesia tengah mempersiapkan diri untuk Piala AFF Putri 2024 yang akan digelar di Laos pada 23 November hingga 1 Desember 2024. Estella dan Noa dijadwalkan untuk bergabung dengan tim pada 15 November 2024, untuk melanjutkan persiapan sebelum berangkat ke Laos.

Dengan penambahan dua pemain ini, diharapkan Timnas Putri Indonesia dapat tampil lebih kuat dan bersaing di level internasional.

Dengan proses naturalisasi ini, Timnas Putri Indonesia kini semakin siap menghadapi tantangan di Piala AFF Putri dan di masa depan. Erick Thohir berharap, langkah ini akan membawa perubahan signifikan bagi perkembangan sepak bola putri Indonesia ke arah yang lebih baik.

Editor

Recent Posts

2 Mahasiswa Ikopin Hilang di Pantai Puncak Guha Garut, Pencarian Dihentikan

SATUJABAR, GARUT--Poses pencarian terhadap dua mahasiswa Institut Koperasi Indonesia (Ikopin), yang hilang di Pantai Puncak…

42 menit ago

Kementerian Ekraf Serius Dukung Esports, FORNAS VIII 2025 Jadi Penguat Ekosistem Gim Indonesia

MATARAM - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) menunjukkan komitmennya dalam mendukung pertumbuhan industri gim dan…

10 jam ago

Pemkab Garut Akan Adopsi Model Pengembangan Industri Tembakau ala Kudus

KUDUS - Pemerintah Kabupaten Garut berencana mengadopsi model pengembangan industri tembakau yang telah diterapkan dengan…

11 jam ago

Albert Januarta Raih Gelar Juara Dunia di World Pool Championship Junior 2025

BANDUNG - Kabar membanggakan datang dari dunia olahraga Indonesia. Atlet biliar muda asal Kepulauan Riau,…

11 jam ago

Wakil Wali Kota Bandung: Koperasi Adalah Simbol Perjuangan Ekonomi Rakyat

BANDUNG - wakil Wali Kota Bandung, Erwin, menegaskan bahwa koperasi merupakan simbol perjuangan ekonomi rakyat…

11 jam ago

Usai Insiden Bir di PSRI 2025, Free Runners Mulai Jalani Sanksi Sosial di Balai Kota Bandung

BANDUNG - Komunitas lari Free Runners mulai menjalankan sanksi sosial yang dijatuhkan Pemerintah Kota Bandung usai…

11 jam ago

This website uses cookies.