BANDUNG – Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Bandung mengadakan Rapat Koordinasi Dewan Pengupahan Kota Bandung. Dewan Pengupahan ini terdiri dari perwakilan pemerintah, organisasi pengusaha, serikat pekerja/serikat buruh, akademisi, dan pakar dari perguruan tinggi.
Dalam rapat tersebut, diungkapkan bahwa inflasi di Kota Bandung merupakan yang terendah di Jawa Barat. Hal ini menunjukkan adanya stabilitas ekonomi yang semakin baik dan menandakan potensi ekonomi yang besar di kota ini. Pihak Disnaker menekankan perlunya eksplorasi dan pengembangan lebih lanjut terhadap wilayah-wilayah potensial di Kota Bandung.
Disnaker Kota Bandung juga berfokus pada program dan kebijakan yang bertujuan menurunkan biaya pengeluaran buruh dan pekerja. Aspirasi buruh terus diakomodasi dan diperjuangkan melalui evaluasi serta monitoring program pelatihan dan peningkatan keterampilan tenaga kerja.
Selain itu, Disnaker Kota Bandung tengah menyempurnakan Peraturan Daerah (Perda) Kota Bandung Nomor 4 Tahun 2018 tentang Penyelenggaraan Ketenagakerjaan untuk menyesuaikan dengan kebutuhan terkini.
Kepala Dinas Tenaga Kerja Kota Bandung, Andri Darusman, menyoroti potensi besar yang dimiliki Kota Bandung. “Bandung, dengan iklim sejuknya, memiliki potensi besar untuk menggerakkan ekonomi kreatif dan digital. Inovasi dalam berbagai kegiatan ekonomi akan terus didorong untuk menarik investor dan menjaga kondisi kota tetap kondusif,” ujarnya dikutip dari situs Pemkot Bandung.
Andri juga menyampaikan apresiasi kepada Dewan Pengupahan, serikat buruh, dan seluruh pemangku kepentingan atas kerja sama dan kontribusi mereka dalam menjaga stabilitas ekonomi Kota Bandung. “Saya mewakili Pemerintah Kota Bandung mengucapkan terima kasih kepada serikat pekerja/buruh dan Dewan Pengupahan atas kontribusinya dalam menjaga kondusifitas dan stabilitas ekonomi di kota ini,” tambahnya.
Dalam upaya penyaluran tenaga kerja, Disnaker Kota Bandung telah menjalin kerja sama dengan SMK dan universitas. Pelaksanaan job fair juga menjadi langkah konkret untuk menurunkan tingkat pengangguran di kota ini. Selain itu, peningkatan SDM dipersiapkan untuk menyongsong generasi emas 2045.