Berita

Buntut Surat Permintaan THR, Kepala BNNK Tasikmalaya Diperiksa

SATUJABAR, BANDUNG –Surat permohonan tunjangan hari raya (THR) yang diteken Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Tasikmalaya, Iwan Kurniawan Hasyim, berbuntut panjang.

Surat No. B/158 IV/KA/SU.00/2023/BNNK-TSM tanggal 10 April 23 ditujukan kepada Direktur PO Budiman.

Surat ke perusahaan bus terbesar di Tasikmalaya mengantarkannya ke proses pemeriksaan internal BNN.

‘’Sedang kami periksa yang bersangkutan. Pemeriksaan melibatkan BNNP Jabar dan BNN RI,’’ kata Kepala BNNP Jabar, Brigjen Pol Arief Ramdani kepada Satujabar.id, Jumat (13/4).

Menurut Arief, pemeriksaan tak hanya dilakukan terhadap Iwan Kurniawan. Sejumlah staf di BNN Kota Tasikmalaya pun menjalani hal serupa.

Tim dari BNNP Jabar dan BNN RI, imbuh dia, masih terus bekerja. Ia meminta agar wartawan bersabar menunggu hasil pemeriksaan tersebut.

‘’Mohon kesabarannya. Kan masih berproses (pemeriksaan). Nanti kami sampaikan kepada masyarakat hasil pemeriksaan,’’ ujar dia.

Dikatakan Arief, tim gabungan sedang melakukan pemeriksaan secara intensif terhadap kepala BNN Kota Tasikmalaya dan sejumlah stafnya.

Ia belum bisa menyampaikan hasil dari pemeriksaan tersebut lantaran masih dalam proses. Kemungkinan Iwan dicopot dari jabatannya, Arief kembali menegaskan bahwa keputusan sanksi akan dikeluarkan setelah tim melakukan pemeriksaan secara menyeluruh.

’’Sampai saat ini tim masih bekerja. Mohon bersabar,’’ imbuh dia.

Sebagaimana diketahui, sebuah surat berisi ajakan partisipasi dan apresiasi untuk membantu THR atau paket Lebaran viral di media sosial.

Surat berkop BNN Kota Tasikmalaya itu ditandatangani Iwan Kurniawan. Dalam surat tersebut Iwan meminta perusahaan bus tersebut membantu THR dan paket lebaran untuk anggotanya yang berjumlah 28 personel.

“Kami segenap keluarga besar Badan Narkotika Nasional Kota Tasikmalaya mohon partisipasi dan apresiasi bapak/ibu/saudara untuk membantu berupa THR maupun paket lebaran untuk 28 anggota,’’ tulis Iwan dalam suratnya.

Viralnya surat permintaan THR dari BNN Kota Tasikmalaya itu mendapat reaksi dari kalangan berbagai kalangan.

Salah satunya dari sekelompok aktivis. Sebagai bentuk kekecewaan atas kelakuan kepala BNN Kota Tasikmalaya, sekelompok aktivis ini mendatangi kantor pemberantasan narkoba di Jl Dewi Sartika Kota Tasikmalaya, Rabu (12/4) siang. Para aktivis datang dengan membawa setandan pisang berwarna hijau serta uang kertas mainan sebanyak Rp 1 juta.

Kedua barang tersebut diserahkan para pendemo kepada seorang staf di BKK Kota Tasikmalaya. Penyerahan barang tersebut sebagai simbil kekecawaan masyarakat atas sikap pimpinan di BNN Kota Tasikmalaya.

Editor

Recent Posts

Andri El Faruqi dan Andika D Khagen Terpilih Aklamasi Ketua dan Sekretaris AMSI Sumbar Periode 2024-2028

SATUJABAR, BANDUNG - Pasangan pimpinan media di Sumatera Barat CEO Langgam.id Andri El Faruqi dan…

4 jam ago

bank bjb Raih 2 Penghargaan Indonesia Best Financial Awards 2024, Kategori Best Brand Popularity & Best Social Contribution Reputation

JAKARTA – bank bjb terus memperkuat posisinya di industri perbankan melalui berbagai inovasi yang memudahkan…

4 jam ago

Tingkatkan Kualitas Jalan, Tol Cipali Tambah Lajur Ketiga di KM 87 -110

Pada pekan ke-19 pekerjaan, penambahan lajur ketiga di ruas Tol Cipali telah melampaui target realisasi.…

5 jam ago

Petugas Dinkes Gadungan Hipnotis dan Gasak Emas Warga, Lima Pelaku Dicokok Polisi

Para tersangka berpura-pura menawarkan pengobatan terapi gratis kepada korban, tapi kemudian dihipnotis. SATUJABAR, CIREBON –…

5 jam ago

Ditemui Perawat Se-Jabar, Dedi Mulyadi Ungkap Revolusi Kesehatan

Kang Dedi akan melakukan banyak perubahan yang cepat dan signifikan terkait penataan kesehatan di Jabar.…

5 jam ago

Polsek Karangpawitan Gerebek Arena Judi Sabung Ayam di Garut

BANDUNG - Polsek Karangpawitan Polres Garut melakukan penggerebekan di sebuah arena sabung ayam yang terletak…

5 jam ago

This website uses cookies.