Berita

Biadab! Anak Ini Aniaya Ibu Kandung dengan Ulegan Hingga Menjemput Ajal

Pelaku yang juga anak korban, keluar dari rumah dengan memegang kain bersimbah darah.

SATUJABAR, KUNINGAN — Tindakan Supriatna (35 tahun) ini tergolong biadab dan tak patut ditiru. Pasalnya, dia dengan sadis melakukan penganiayaan ibu kandungnya Idah Carki (59) dengan ulegan coblek hingga berdarah-darah dan akhirnya meninggal dunia. Polisi masih mendalami motif pelaku.

Peristiwa memilukan itu terjadi di Kabupaten Kuningan, Jawa Barat. Peristiwa itu terjadi di Dusun Senen, RT 9 RW 3, Desa Cipakem, Kecamatan Maleber, Kabupaten Kuningan, Senin (16/12/2024). Korban yang bernama Idah Carki (59 tahun), meninggal bersimbah darah di rumahnya akibat dianiaya oleh anaknya, Supriatna (35).

Kepala Desa Cipakem, Uci Sanusi, menjelaskan, warga awalnya mendengar teriakan minta tolong dari dalam rumah korban. Warga pun bergegas mendatangi rumah korban.

Namun, pintu rumah milik korban dikuci dari dalam. Akibatnya, warga tidak bisa masuk. “Akhirnya (pintu) didobrak oleh warga,” kata Uci.

Saat pintu terbuka, pelaku yang juga anak korban, keluar dari rumah dengan memegang kain bersimpah darah. Warga kemudian mengamankannya dan membawanya ke balai desa.

Warga sempat tidak berani masuk ke dalam rumah korban. Namun dari luar, terlihat korban sudah tergeletak di lantai rumah dalam kondisi bersimbah darah.

Menurut Uci, di sekitar korban terlihat ada semacam ulekan. Benda tumpul itulah yang diduga digunakan oleh pelaku untuk menghabisi nyawa korban. Kata dia, pelaku merupakan orang dengan gangguan jiwa (ODGJ). Kasus itupun kini ditangani oleh kepolisian.

Kasatreskrim Polres Kuningan, AKP I Putu Ika Prabawa, membenarkan adanya peristiwa tersebut. Dia menyebut, jajarannya sedang menangani kasus anak bunuh ibu kandung, “Sementara perkara sedang ditangani Sat Reskrim Polres Kuningan. Kita masih mendalami motifnya,” katanya. (yul)

Editor

Recent Posts

14 Hari Kritis di Rumah Sakit, Bobotoh Persib Jatuh dari Flyover Pasupati Meninggal

SATUJABAR, BANDUNG--Bobotoh Persib yang terjatuh dari Flyover Mochtar Kusumaatmadja, atau Flyover Pasupati, Kota Bandung, Jawa…

9 jam ago

Dedi Mulyadi: Bandara Kertajati Tidak Optimal, Berubah Jadi ‘Peuteuy Selong’!

SATUJABAR, MAJALENGKA--Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, menyatakan prihatin atas kondisi Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB),…

13 jam ago

Berkas Sudah Lengkap, Kasus Oknum Dokter Priguna Segera Disidangkan

SATUJABAR, BANDUNG--Berkas perkara penyidikan oknum Dokter Priguna Anugerah Pratama, tersangka kasus pemerkosaan, sudah dinyatakan lengkap…

14 jam ago

HJB Run 2025 Catat Sejarah Kebersamaan Kabupaten dan Kota Bogor

CIBINONG - Bupati Bogor, Rudy Susmanto, menyebut gelaran Hari Jadi Bogor (HJB) Run 2025 sebagai…

18 jam ago

Presiden Prabowo Terima Ucapan Iduladha dari Presiden Erdoğan, Tanda Eratnya Hubungan RI-Turkiye

JAKARTA - Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menerima ucapan selamat Iduladha 1446 Hijriah/2025 Masehi secara…

18 jam ago

Ganda Putra Indonesia Masuki Final Kapal Api Indonesia Open 2025

SATUJABAR, BANDUNG – Pasangan ganda putra Indonesia Sabar Karyawan Gutama/Reza Pahlevi mampu mengalahkan pasangan Malaysia…

18 jam ago

This website uses cookies.