Pebulu tangkis tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung, mengawali langkahnya di ajang Badminton Asia Championships (BAC) 2025 dengan hasil memuaskan. Bertanding di babak 32 besar (WS-R32), unggulan keempat ini berhasil mengatasi perlawanan wakil Chinese Taipei, Huang Yu-Hsun, dengan skor meyakinkan 21-12, 21-16.(Foto: Humas PBSI)
BANDUNG – Langkah dua wakil tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung dan Komang Ayu Cahya Dewi, harus terhenti di babak 16 besar Badminton Asia Championships 2025 yang digelar di Ningbo, Tiongkok.
Sebelumnya, Putri Kusuma Dewi juga kandas di babak 32 besar.
Gregoria yang menjadi unggulan keempat tak mampu mengatasi perlawanan wakil Korea Selatan, Kim Ga Eun. Bertarung sengit selama tiga gim, Gregoria akhirnya kalah dengan skor 17-21, 21-18, 12-21.
Usai pertandingan, Gregoria mengungkapkan bahwa lawannya tampil sangat siap sejak awal laga. “Kim Ga Eun bisa dibilang dari awal sudah tahu akan main seperti apa. Sudah menyiapkan pola untuk mengincar titik-titik lemah saya,” ujar Gregoria seperti dikabarkan Humas PBSI.
Pada gim pertama, ia sebenarnya sempat memimpin tiga poin, namun gagal mempertahankan ritme hingga akhirnya kehilangan gim tersebut. Di gim kedua, Gregoria mampu bangkit dan merebut kemenangan meski harus melalui pertarungan ketat. Namun, di gim penentuan, Kim tampil dominan dan berhasil membaca pola permainan Gregoria dengan sangat baik.
“Di gim ketiga, celahnya sudah tertutup semua. Dia sudah mengantisipasi ke mana serangan saya akan diarahkan. Sebelum saya mendapat kesempatan menyerang, dia sudah lebih dulu mengubah pola permainan,” tambahnya.
Gregoria juga mengakui masih kesulitan menghadapi laju shuttlecock yang lambat di arena pertandingan. “Saya harus belajar lagi untuk mengatasi hal ini. Selain itu, memang belum ada perkembangan signifikan sejak All England, tapi saya akan tetap berusaha keras untuk memperbaikinya.”
Sementara itu, Komang Ayu Cahya Dewi juga belum berhasil melangkah lebih jauh setelah dikalahkan unggulan kedua asal China, Han Yue. Komang takluk dua gim langsung dengan skor 14-21, 11-21.
Dengan hasil ini, sektor tunggal putri Indonesia harus menyudahi perjuangannya lebih awal di kejuaraan level Asia tersebut. Pelatih dan tim akan melakukan evaluasi menyeluruh guna mempersiapkan turnamen-turnamen berikutnya.
SATUJABAR, BANDUNG--Aksi brutal dilakukan pelaku penganiayaan terhadap wanita menjabat HRD (Human Resources Development) sebuah pabrik…
SATUJABAR, TASIKMALAYA--Seorang pemuda di Kota Tasikmalaya, tewas akibat ditikam temannya sendiri. Pelaku yang merupakan teman…
SATUJABAR, JAKARTA — Aktivitas penyelundupan timah dari wilayah Bangka Belitung masih menjadi persoalan serius yang…
SATUJABAR, BANDUNG--Korban keracunan makanan program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Jawa…
SATUJABAR, SUKABUMI--Bencana banjir paling parah yang melanda wilayah Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, mulai…
SATUJABAR, BANDUNG – Harga emas Antam Rabu 29/10/2025 dikutip dari situs logammulia.com dijual Rp 2.267.000…
This website uses cookies.