Berita

2 Mahasiswa Ikopin Hilang di Pantai Puncak Guha Garut, Pencarian Dihentikan

SATUJABAR, GARUT–Poses pencarian terhadap dua mahasiswa Institut Koperasi Indonesia (Ikopin), yang hilang di Pantai Puncak Guha, Kabupaten Garut, Jawa Barat, dihentikan. Tim SAR gabungan menghentikan pencarian, karena sudah tujuh hari kedua mahasisiwa tidak juga ditemukan.

Kedua mahasiswa Institut Koperasi Indonesia (Ikopin), yang dilaporkan hilang di Pantai Puncak Guha, Kabupaten Garut, benama Oka Mahbubu Rizal, 22 tahun, dan Ripan Muhammad Yusup, 22 tahun. Sudah tujuh hari proses pencarian terhadap kedua korban mahasiwa yang berkampus di Kawasan Jatinangor, Kabupaten Sumedang dilakukan, sampai akhirnya dihentikan.

“Mengingat kedua korban laka (kecelakaan) laut tidak dapat ditemukan, setelah tujuh hari masa pencarian, maka kegiatan pencarian korban di Pantai Puncak Guha, Kabupaten Garut, dinyatakan selesai,” ujar Kepala Satuan (Kasat) Polisi Air dan Udara (Polairud) Polres Garut, Iptu Aep Saprudin, dalam keterangannya, Minggu (27/07/2025).

Aep mengatakan, dihentikannya pencarian terhadap kedua mahasiswa Ikopin, sudah sesuai aturan yang berlaku. Operasi SAR melibatkan tim gabungan telah dilaksanakan selama tujuh hari, tapi tidak ada tanda-tanda mengarah keberadaan korban ditemukan.

“Meski begitu, kami tetap melakukan pemantauan. Apabila ada informasi dari masyarakat terkait tanda-tanda keberadaaan korban, langsung tindaklanjuti,” kata Aep.

Sebelumnya, tiga mahasiswa Ikopin dilaporkan tergulung ombak besar di Pantai Puncak Guha, Kecamatan Bungbulang, Kabupaten Garut, Minggu (20/07/2025) pagi, sekitar pukul 09.00 WIB. Kejadian bermula saat korban, Oka Mahbubu Rijal, Ripan Muhammad Yusup, dan Ahmad Bagas Permana, berada di pinggir pantai tiba-tiba datang ombak besar menggulungnya

Dalam kejadian tersebut, Bagas berhasil diselamatkan warga setempat. Sedangkan rekannya, Oka dan Ripan, hilang dan belum juga berhasil ditemukan.

Proses penyelamatan korban Bagas sempat terekam video amatir dan diunggah ke media sosial hingga viral. Tim SAR gabungan dipimpin AKBP Tomi, langsung melakukan proses pencarian terhadap Oka dan Ripan, namun hingga kini belum menemukan tanda-tanda keberadaan korban.(chd)

Editor

Recent Posts

Wamen ESDM: PLTN Jadi Opsi Strategis Transisi Energi

SATUJABAR, JAKARTA - Pemerintah terus memperkuat langkah menuju Net Zero Emission 2060 melalui berbagai sumber…

28 menit ago

Perumda Air Minum Tirta Medal Punya Direktur Baru

SATUJABAR, SUMEDANG - Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Air Minum Tirta Medal Sumedang kini memiliki direktur…

47 menit ago

OJK Tasikmalaya & Pemkab Garut Dorong Akses Permodalan dan Literasi Keuangan untuk UMKM

GARUT, Tarogong Kidul – Asisten Ekonomi dan Pembangunan Sekretariat Daerah (ASDA II) Kabupaten Garut, Dedy…

51 menit ago

Presiden Prabowo Dorong Kerja Sama Kongkret ASEAN Plus Three

SATUJABAR, JAKARTA - Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto menekankan pentingnya memperkuat kerja sama konkret dan…

1 jam ago

Sumpah Pemuda 2025 Angkat Tema “Pemuda Pemudi Bergerak Indonesia Bersatu”

SATUJABAR, JAKARTA - Puncak Peringatan Hari Sumpah Pemuda (HSP) Ke-97 Tahun 2025 akan digelar Selasa…

1 jam ago

Terlalu! Mayat Bayi Ditemukan Mulutnya Ditutup Lakban di Karawang

SATUJABAR, KARAWANG--Sungguh keterlaluan, apa yang telah diperbuat pelaku yang tega membuang mayat bayi di Kabupaten…

14 jam ago

This website uses cookies.